Pulang dari Amerika Serikat, Pria asal Kulon Progo Positif COVID-19

Pasien positif COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo bertambah satu orang lagi. Seorang Anak Buah Kapal (ABK) yang baru saja pulang dari Amerika Serikat dipastikan positif corona setelah Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) DIY menyatakan hasil swebnya positif.

Humas Penanganan COVID-19 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates, Albertus Sunuwarta Triprasetya, mengungkapkan pasien laki-laki berumur 30 tahun tersebut dibawa ke Rumah Sakit dalam keadaan baik dan tanpa gejala apapun. Namun, BBTKL menyatakan positif sehingga harus menjalani isolasi.

"Sekarang sudah di ruang isolasi dan kami juga sudah melakukan foto rontsen," ujar Sunu, Jumat (10/4/2020).

Ia mengungkapkan sepulang dari melakukan perjalanan luar negeri, pasien tersebut melakukan pemeriksaan dan uji swab di salah satu rumah sakit negeri di Kulon Progo. Sembari menunggu hasil laboratorium swabnya, pasien tersebut melakukan karantina mandiri di rumahnya.

Selama di rumahnya, pasien tersebut nampak sehat dan tidak ada gejala apapun dan sampai saat ini juga tidak ada keluhan dari pasien tersebut. Namun, di dalam hasil foto rongsent pasien tersebut menunjukkan adanya gejala bronkitis.

Tak sampai sepekan menjalani karantina mandiri di rumah, hasil uji swabnya telah keluar dan dinyatakan positif. Pihaknya lantas berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat untuk melakukan penjemputan yang bersangkutan ke RSUD Wates.

"Sekarang sudah berada di ruang isolasi," ujarnya.

Pasien tersebut telah memiliki istri dan tinggal bersama dengan kedua orangtuanya. Oleh karena itu, tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 melakukan pemeriksaan terhadap kontak erat tersebut dan meminta keluarganya untuk karantina mandiri.

Saat ini RSUD Wates telah merawat 7 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 3 orang diantaranya telah dinyatakan negatif. Sementara dua orang lainnya juga dinyatakan positif dan telah dirawat di ruang isolasi yang ada di rumah sakit tersebut. Dan dua orang lainnya masih belum ada hasil uji laboratoriumnya belum keluar.

*kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!