news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Relawan Jokowi di Yogyakarta Ajak Pendukung Tidak Saling Hujat

Konten Media Partner
23 April 2019 6:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Alumni Jogja SATUkan Indonesia saat gelar jumpa pers, Senin (22/4/2019). Foto: ken.
zoom-in-whitePerbesar
Alumni Jogja SATUkan Indonesia saat gelar jumpa pers, Senin (22/4/2019). Foto: ken.
ADVERTISEMENT
Salah satu relawan Jokowi di Yogyakarta, Alumni Jogja SATUkan Indonesia menyerukan kepada segenap kalangan, baik masyarakat biasa ataupun pendukung paslon di Pilpres 2019 untuk sama-sama kembali ke pelukan ibu pertiwi.
ADVERTISEMENT
"Berbagai macam perbedaan, perselisihan, konflik, dan saling menghujat selama masa kampanye, sudah saatnya untuk dihentikan," kata Koordinator Alumni Jogja SATUkan Indonesia, Ajar Budi Kuncoro, saat menggelar jumpa pers di Yogyakarta, Senin (22/4/2019).
"Tidak ada lagi cebong dan kampret, tidak ada lagi 01 dan 02. Kita semua adalah satu. Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Bahasa, Indonesia Tercinta. NKRI harga mati, pesan damai dari Jogja Istimewa untuk Indonesia," lanjutnya.
Ia menuturkan, perhelatan pesta demokrasi tanggal 17 April 2019 telah terlaksana dengan sukses, aman, dan damai. Lanjut dia, rakyat Indonesia sudah menunjukkan kedewasaannya dalam berpolitik dan menggunakan hak konstitusional nya untuk memilih para pemimpin negara tercinta Republik Indonesia.
Atas nama Alumni Jogja SATUkan Indonesia pihaknya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada KPU, Bawaslu TNI-Polri dan semua pihak yang sudah bekerja keras tanpa kenal lelah sehingga pelaksanaan pilpres dan pileg bisa berjalan lancar.
ADVERTISEMENT
Tak lupa, secara khusus pihaknya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk sama-sama memanjatkan doa kepada para pahlawan demokrasi yang gugur dalam melaksanakan tugas rangkaian pelaksanaan Pemilu yang lalu.
"Pengorbanan mereka tidak akan sia-sia untuk menuju Indonesia lebih maju makmur dan sejahtera," paparnya.
Ia menjelaskan, hasil perhitungan quick count oleh lembaga survey yang kredibel dan terakreditasi menunjukkan bahwa pasangan Joko Widodo-KH. Ma'ruf Amin mengungguli pasangan Prabowo-Sandiaga Uno.
Namun, pihaknya mengajak untuk sama-sama menunggu hasil real qount yang akan dirilis oleh KPU. "Kemenangan tersebut patut untuk disyukuri akan tetapi kita semua harus menunggu hasil resmi real count dari KPU," papar Budi.
Dalam rangka mengungkapkan rasa syukur atas Pemilu yang sukses dan menangnya rakyat Indonesia, pihaknya akan mengadakan tumpengan bersama pada tanggal 28 April di Grand Pacific Yogyakarta. Budi menambahkan bahwa acara tersebut akan dikemas dalam nuansa budaya yang ceria dan akrab. (Ken/adn)
ADVERTISEMENT