Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Rumah Makan di Gunungkidul Ludes Terbakar saat Ditinggal Salat Tarawih
ADVERTISEMENT
Sebuah rumah makan dan rumah tempat tinggal di Padukuhan Sumbermulyo Rt 04 Rw 003 Kalurahan Kepek, Kapanewonan Wonosari Gunungkidul ludes dilalap api. Akibat peristiwa tersebut, pemilik rumah mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
ADVERTISEMENT
Dukuh Sumber Mulyo, Duris Setiawan mengatakan peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (4/5/ 2021) malam sekitar pukul sekitar pukul 20.15 WIB hingga 22.00 WIB. Peristiwa kebakaran itu pertama kali diketahui oleh seorang pengendara motor yang melintas di jalur Cinta, kawasan lokasi kejadian.
"Kebetulan ada warga Semanu melintas menggunakan motor melihat ada kepulan asap tebal di bagian belakang rumah makan pak Sudarto," ujar Duris di lokasi kejadian.
Melihat kepulan asap tebal tersebut pengendara motor langsung melaporkan peristiwa ini ke warga sekitar. Warga yang mengetahui kebakaran tersebut langsung berusaha untuk memadamkan api yang telah membesar.
ADVERTISEMENT
Minimnya sumber Air Dan Api telah membesar mengakibatkan warga kesulitan untuk memadamkan api yang membakar Rumah Makan milik Sudarto tersebut. Warga kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke pemadam kebakaran di Wono Sari.
"Sesaat kemudian dua mobil pemadam kebakaran tiba," ujarnya.
Relawan BPBD bersama warga kemudian bahu-membahu berusaha mengevakuasi barang-barang yang masih dimungkinkan untuk diselamatkan. Setelah berjibaku selama 1,5 jam Petugas pemadam kebakaran akhirnya berhasil menguasai api yang telah menghanguskan rumah makan tersebut.
Turis menambahkan peristiwa tersebut bermula ketika pemilik rumah menyalakan kompor untuk memasak air. Namun pemilik rumah langsung pergi ke masjid dan lupa jika telah menyalakan kompor. Kemungkinan besar air di dalam wadah yang dimasak tersebut telah habis sehingga api membakar barang-barang di dekat kompor.
ADVERTISEMENT
"Jadi Pak Sudarto pergi tarawih dan lupa kalau sedang memasak air. Kerugiannya mencapai 100 juta rupiah," terangnya.