Soal APBN 2019, Sultan HB X: Pastikan Digunakan Untuk Kepentingan Rakyat

Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2019 DIY mencapai Rp 10,85 triliun. Sebanyak 367 DIPA akan menjadi acuan kegiatan Pemerintah DIY dalam melaksanakan kegiatan selama tahun 2019 mendatang.

Kepala Kantor Wilayah Perbendaharaan DIY, Heru Pudyo Nugroho, DIPA yang paling banyak adalah DIPA Kantor Daerah (KD) yaitu 288 DIPA dan nilainya mencapai Rp 7,43 triliun. DIPA terbanyak kedua adalah DIPA Kantor Pusat (KP) sebanyak 25 DIPA dengan nilai Rp 3,24 triliun.

"Sementara DIPA Dekonsentrasi (DK) berjumlah 45 DIPA dengan nilai Rp 104,56 miliar dan DIPA Tugas Pembantu (TP) berjumlah 9 DIPA dengan nilai Rp 76,70 miliar,"paparnya, Selasa (18/12/2018).

Ia mengatakan alokasi Dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa masing-masing Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan total sebesar Rp 8,60 triliun. Sementara Dana Keistimewaan (Danais) DIY Rp 1,2 triliun, Dana Insentif Daerah (DID) Rp 361,59 miliar, dan Dana Desa Rp 423,79 miliar.

Gubernur DIY, Sri Sultan HB X mengungkapkan, pelaksanaan anggaran tahun 2019 bahwa belanja APBN harus fokus sehingga program yang telah dilaksanakan mampu berjalan dengan baik dan sesuai target. Program yang dilaksanakan harus ada dampaknya bagi rakyat.

"Jangan sampai APBN menguap begitu saja tanpa hasil, dan juga jangan habis hanya untuk rutinitas belanja birokrasi atau belanja operasional,"tuturnya.

Oleh karena itu, persiapan lelang harus dilakukan sejak awal Januari 2019 sehingga dapat berjalan efektif. Harapannya, lelang tersebut harus memanfaatkan e-procurement, e-catalog, penggunaan anggaran fokus pada outcome bukan sekedar output, sehingga alokasi betul-betul dominan untuk kegiatan utama. Sultan juga meminta jajaran di bawahnya untuk melakukan pemantauan kegiatan dan anggaran secara berkala, bulanan maupun triwulanan.

"Pastikan setiap rupiah APBN 2019 betul-betul untuk digunakan untuk kepentingan rakyat, jangan ada yang bermain-main lagi dengan korupsi. Jangan ada penyalahgunaan anggaran serta jangan ada pemborosan,"tegasnya. (erl/adn)