4280 Personil Amankan Final Piala Presiden Leg Kedua

Konten Media Partner
11 April 2019 15:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Para Pemain Arema FC saat merayakan gol yang mereka ciptakan beberapa waktu lalu.(foto: Dani Kristian/Tugu Malang).
TUGUMALANG.ID - Pengamanan laga final Piala Presiden 2019 leg kedua antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Jumat (12/4/2019) malam bakal super ketat. Jika sebelumnya hanya 2800 personel keamanan diterjunkan, maka kali ini jumlah tersebut ditingkatkan menjadi 4.280 personel. Bahkan area pengamanan tersebut mencakup provinsi Jawa Timur, tak hanya di Malang.
ADVERTISEMENT
Jumlah tersebut diungkapkan oleh Decky Jasri, Steering Committee Piala Presiden 2019."Kalau untuk keamanan mungkin sudah disampaikan sebelumnya, yakni 4.280 personel," terangnya. Ia menyatakan bahwa pengamanan itu merupakan paling banyak dibandingkan dengan final leg pertama di Surabaya pada Selasa (2/4/2019) lalu.
Sementara itu, menjelaskan detil teknis pengamanan tersebut, Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung menjelaskan bahwa pengamanan itu bakal dibagi menjadi 4 ring.
"Pengamanan total ada 4.280 personel. Nanti itu akan dibagi menjadi empat ring. Ring pertama yaitu di dalam stadion yang terdiri dari teman-teman korwil, match steward dari pihak panpel, dan pihak kepolisian," terangnya. Ia menjelaskan bahwa 3.000 personel dikerahkan di dalam stadion itu.
"Kemudian sekitar 700 personel itu dibagi pada pintu (gate) 1-14. Kemudian ring 3 adalah di luar stadion. Karena d luar rencana ada dua layar. Siapa tahu tiket 42.000 meski sudah habis tapi ada yang datang. Tapi kita himbau kalau yang tidak punya tiket tidak usah datang ke stadion," terangnya.
ADVERTISEMENT
Sedangkan pada ring 4 adalah pada jalur akses menuju ke Stadion Kanjuruhan, bahkan hal itu dilakukan di beberapa kota sekaligus.
"Seperti di perbatasan Surabaya, Pasuruan, Probolinggo. Ini untuk mengantisipasi Bonek unthm tidak ada yang datang," bebernya.
Ia menyatakan bahwa tidak hanya Polres Malang, namun pihaknya juga dibantu oleh aparat TNI, Pamswakarsa, dan juga Polda Jatim dan juga polres-polres sekitar Malang.
Reporter: Gigih Mazda
Editor : Irham Thoriq