9 RS Rujukan COVID-19 di Malang Dapat Bantuan Ventilator
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap angka COVID-19 mampu ditekan
PerbesarADVERTISEMENT
MALANG - Sebanyak sembilan rumah sakit rujukan COVID-19 di empat daerah Jawa Timur (Jatim) mendapat bantuan ventilator dari Pemerintah Provinsi Jatim.
ADVERTISEMENT
Bantuan ini diserahkan langsung Gubernur Provinsi Jatim, Khofifah Indar Parawansa di Graha Wiyata Praja, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur, Kota Malang, Sabtu (19/9).
Adapun, 9 RS rujukan yang mendapat bantuan ini yakni RSUD Saiful Anwar Malang, RST Soepraoen, RS Lavalette Malang, RS Muhammadiyah Malang, RS Islam Aisyiyah Malang, RS Islam (Unisma) Malang, RS Wava Husada Kab. Malang, RSUD Kanjuruhan Kab. Malang, dan RS Prima Husada Kab. Malang.
Khofifah mengatakan, penyaluran bantuan ventilator ini merupakan kali keenam hasil kerjasama dari Unites States Agency for International Development (USAID).
''Sebelumnya, masing-masing RS rujukan ini juga sudah mengirimkan surat ke USAID dan hari ini kami menyampaikan amanah atas bantuan yang diberikan," ungkapnya.
Khofifah melanjutkan, keberadaan ventilator memiliki urgensi penting dalam upaya penanganan kesembuhan pasien COVID-19. Sehingga angka kasus penyebaran di Jawa Timur yang masih tergolong tinggi bisa ditekan.
ADVERTISEMENT
Nantinya, para tenaga medis ini akan mendapatkan pelatihan secara daring dari USAID terlebih dahulu. Hal ini untuk terkait proses prosedur penggunaan, keselamatan dan lain-lainnya.
Selain itu, bantuan ventilator ini juga disalurkan ke RS rujukan di Kota dan Kabupaten Blitar. Khofifah juga secara simbolis menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD), masker hingga Bantuan Subsidi Upah.
''Insya Allah kedepan bantuan serupa juga akam kami salurkan ke dua titik lain yalni ke Bojonegoro dan Probolinggo,'' pungkasnya.
Adapun, hingga saat ini ketersediaan ventilator di RS rujukan COVID-19 di Kota Malang ada 13 unit yang tersebar di 9 unit RS seperti disebutkan di atas.