Angka Kematian Kasus COVID-19 di Kota Malang Lampaui Rata-rata Nasional

Konten Media Partner
9 Agustus 2020 10:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi COVID-19. Foto: Kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi COVID-19. Foto: Kumparan.
ADVERTISEMENT
MALANG - Berdasarkan data dari Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Malang, per 8 Agustus 2020, angka kasus positif di Kota Bunga ini mencapai angka 823 jiwa.
ADVERTISEMENT
Dalam sehari, tercatat ada 32 kasus baru. Ditemukan dari hasil swab PDP (Pasien Dalam Pengawasan) yang baru keluar sebanyak 28 kasus. Sementara, 2 orang diantaranya memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif sebelumnya dan 2 orang meninggal dunia.
Kendati begitu, angka kesembuhannya menunjukkan tren positif, mencapai 452 jiwa dan 309 jiwa dalam pemantauan.
Sementara, total angka kasus meninggal dunia mencapai 62 jiwa. Meski demikian, angka tingkat kematian (mortality rate) ini terbilang tinggi.
Hal ini diungkapkan Juru Bicara Satgas COVID-19 Kota Malang, Husnul Mu'arif. Menurutnya, angka kematian di Kota Malang hingga saat ini jauh melebihi angka rata-rata nasional sebanyak 5 persen.
"Sampai saat ini angka kematian di Kota Malang sudah 8,1 persen. Kalau rata-rata nasional itu kan antara 4-5 persen," ungkap Husnul, baru-baru ini.
ADVERTISEMENT
Husnul menerangkan, rata-rata kasus positif hingga meninggal dunia ini didominasi pasien komorbid atau pasien dengan riwayat penyakit penyerta di usia-usia lanjut. ''Kalau usia variatif, tapi banyak didominasi kalangan usia lanjut 50 tahun ke atas,'' katanya.
Sebagai informasi, total kasus suspect di kota pendidikan ini mencapai 1.789 jiwa. Diantaranya sudah menjalani perawatan di rumah sakit sebanyak 112 orang dan isolasi mandiri (rumah) 263 orang. Untuk angka kasus probable ada 72 orang dan 1.342 orang merupakan kasus discarded.