Konten Media Partner

Berwisata Bromo-Semeru dengan Suasana Alam Menggoda, Lewat Malang Saja!

15 Oktober 2020 20:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Seruni Point di TNBTS. foto: ben
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Seruni Point di TNBTS. foto: ben
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MALANG - Taman Nasional Bromo Tengger Semeru atau TNBTS patut dipertimbangkan sebagai pilihan destinasi di era new normal ini.
ADVERTISEMENT
Sejak dibuka kembali sejak beberapa waktu lalu, Gunung yang tingginya mencapai 2.329 meter di atas permukaan laut ini mencakup 4 wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Malang, Probolinggo, Pasuruan dan Lumajang.
Keindahan alamnya juga terbagi di beberapa kawasan. Seperti Penanjakan Satu, Seruni Point, Gunung Bromo, Ranu Regulo, Ranu Kumbolo, dan masih banyak lagi lainnya.
Bagaimana sih cara untuk kesana? Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang, Dr Made Arya Wedhantara mengatakan, jika banyak cara menuju TNBTS dari Kota Malang.
Ranu Regulo. Foto: Ben
Antara lain, berkendara menggunakan sepeda motor ataupun memesan armada tour yang sudah berkoordinasi dengan paguyuban TNBTS untuk dijemput di stasiun Kota Malang ataupun bandara.
"Jadi kalau dari stasiun Kota Malang, kan sekarang sudah online semua ya, di TNBTS sudah ada paguyubannya mulai Tumpang dan Poncokusumo. Mereka sudah punya jaringan banyak, nanti bisa mencari armada online untuk berangkat ke lokasi wisata, dijemput di stasiun. Kalau dari bandara juga dekat satu jam sampai ke Bromo," jelasnya
ADVERTISEMENT
Menurut Made, banyak pemandangan alam yang ditawarkan jika para wisatawan menuju lokasi via Kabupaten Malang. Mulai dari melihat satwa, monyet di taman Wendit, berkunjung ke Taman Buah Njeru.
Kemudian Lembah Tumpang, Candi Jago, Candi kidal, Rest Area di Gubuk Klakah sampai Desa Wisata Ngadas. "Kalau lewat Pasuruan Probolinggo adanya hotel ya, tapi tergantung pilihan kalau memang orang itu benar-benar ingin menikmati alam ya lewatnya lewat Malang sangat pas sekali," tuturnya
Akses menuju lokasi TNBTS pun sudah diperbaiki dan mendapatkan pelebaran jalan yang didukung oleh APBN dari Pemerintah Daerah Kabupaten Malang mulai dari Poncokusumo. Sehingga, aksesnya lebih mudah.
Jika memiliki waktu libur lebih panjang, usai dari TNBTS wisatawan juga bisa melanjutkan kunjungan ke pantai yang ada di deretan Malang selatan. Sehingga liburan lebih berwarna.
ADVERTISEMENT
"Kalau libur panjang di Malang, nginep di Malang Raya akan lebih enak lagi, mereka bisa main ke Poncokusumo kan banyak warung makan disana, sehingga bisa membantu ikut menghidupkan perekonomian masyarakat setempat, atau mungkin hari kedua tim bermain ke pantai," tuturnya.
Berapa harga tiketnya? Untuk bisa menikmati view di Gunung Bromo wisatawan hanya perlu membayar Rp 29.000 saat weekday dan Rp 34.000 saat weekend. Sementara untuk wisatawan mancanegara dibandrol Rp 200.000 pada hari biasa dan Rp 220.000 saat hari libur.
Bagi wisatawan yang ingin berlibur ke kawasan ini, wajib untuk booking tiket via online, melalui website www.bookingbromo.bromotenggersemeru.org setelahnya dapat mengikuti alur yang telah disediakan.
Made juga berpesan, agar wisatawan memperhatikan SOP yang telah dibuat, terutama di masa pandemi. Seperti, mematuhi protokol kesehatan, mengunakan celana panjang, membawa penutup kepala, hingga membawa alat makan dan minum pribadi.
ADVERTISEMENT
"Harapan kami, protokol ini nanti bisa dijalankan dengan baik oleh wisatawan maupun pengelola, jangan sampai ada kelalaian sehingga membuat cluster baru. Toh yang dirugikan adalah kita semua. Apalagi di TNBTS kan alam terbuka jadi harus sadar bahwa aturan ini harus ditaati bersama-sama," tutupnya.