BTSC Beri Edukasi Konservasi Penyu Pada Anak-anak Lewat Lomba Mewarnai

Konten Media Partner
9 September 2020 19:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Relawan BTSC saat menemani anak-anak lomba mewarnai. Foto: Ben/tugumalang.id
zoom-in-whitePerbesar
Relawan BTSC saat menemani anak-anak lomba mewarnai. Foto: Ben/tugumalang.id
ADVERTISEMENT
MALANG - Kali ini komunitas yang bermarkas di Pantai Bajulmati Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang menyasar anak-anak untuk melindungi keberlangsungan hidup penyu dengan mengadakan lomba mewarnai.
ADVERTISEMENT
"Itu kegiatan lomba mewarnai ini merupakan edukasi pendidikan terkait pengenalan mengenai perbedaan antara penyu, kura-kura dan bulus," buka Sutari, selaku konservator BSTC pada Rabu (09/09/2020).
Proses mewarnai gambar kura-kura. Foto: Ben/tugumalang.id
Acara ini sendiri, kata Sutari, bertujuan agar anak-anak paham bahwa penyu tetap penyu, bulus tetap bulus dan labi-labi tetap labi-labi. "Memang pengenalan itu kita bertahap, misalnya perbedaan penyu dengan kura-kura ini seperti hidup di laut, punya sayap/sirip dan tidak bisa menyembunyikan kaki tangan dan kepala," terangnya.
Relawan BTSC saat menemani anak-anak lomba mewarnai. Foto: Ben/tugumalang.id
Relawan BTSC saat menemani anak-anak lomba mewarnai. Foto: Ben/tugumalang.id
Ia juag memberitahu ciri-ciri kura-kura. Sedangkan, kura-kura bisa menyembunyikan tubuhnya di cangkang dan kehidupannya dihabiskan di darat. Berbeda juga dengan bulus atau labi-labi yang menghabiskan hidupnya di air tawar, sungai, danau dan kadang ke tepi juga," sambungnya.
Sutari menjelaskan kegiatan ini agar generasi yang masih kecil ini bisa menyelamatkan penyu saat sudah dewasa. "Dari anak-anak inilah kita tanamkan konservasi, karena kalau memperkenalkan pada orang dewasa cenderung sulit," ungkapnya.
Hasil mewarnai kura-kura di Pantai Bajulmati. Foto: Ben/tugumalang.id
"Contohnya anak remaja sekarang banyak main game. Kita bisa masuk, tapi gamenya adalah game konservasi," tambahnya. Kegiatan edukasi terkait penyu ini nantinya akan dilaksanakan secara bertahap dan bergelombang. "Nanti juga akan memperkenalkan perbedaan antara penyu sisik, penyu hijau dan abu-abu," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Sutari juga mengedukasi pada anak-anak tentang fungsi penyu untuk ekosistem. "Selanjutnya kita memperkenalkan fungsi penyu bagi ekosistem laut, karena penyu sangat penting bagi kelangsungan hidup terumbu karang," pungkasnya.