Cadangan Air Menipis, Perumda Tirta Lirik Sungai Lesti

Konten Media Partner
20 Agustus 2020 10:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sungai Lesti. Foto: Rizal Adhi
zoom-in-whitePerbesar
Sungai Lesti. Foto: Rizal Adhi
ADVERTISEMENT
MALANG - Cadangan air di Kabupaten Malang kian menipis. Kondisi ini membuat Perumda Tirta Kanjuruhan mulai melirik Sungai Lesti untuk dikeruk airnya.
ADVERTISEMENT
"Sumber mata air kini mulai menurun akibat kondisi alam, sehingga kami akan menggunakan air Sungai Lesti di Malang Selatan dengan investor," ungkap Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan, Syamsul Hadi, pada Rabu (19/8/2020).
Menurutnya, Sungai Lesti akan diproyeksikan untuk menghadapi ancaman kekeringan di musim kemarau.
Dia juga mengatakan, rencana pemanfaatan potensi Sungai Lesti sudah mendapatkan ijin dari Perum Jasa Tirta. "Untuk awalnya kita akan ambil 600 liter per detik," beber Syamsul.
Dia menambahkan, proyek ini merupakan replikasi dari penerapan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. "Kapasitasnya 650 liter dari Sungai Lesti dengan mereplikasi dari Banjarmasin yaitu metode penjernihan air," terangnya.
Namun, rencana ini masih akan dikaji kembali dan tidak bisa dilaksanakan secepatnya.
ADVERTISEMENT
"Masih dalam tahap penyusunan. Masih menunggu persetujuan pemerintah daerah dan investor. Kalau sudah setuju semuanya, maka selanjutnya akan dilakukan lelang," sambungnya.
Terakhir, pemanfaatan ini akan dirasakan oleh beberapa kecamatan di Kabupaten Malang. Sebut saja Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Gedangan, Bantur, Pagak dan Kalipare.
"Sementara hanya di kecamatan-kecamatan itu dulu, dan dengan target 50 ribu sambungan air," jelasnya.