Cegah Serangan Siber, Pemkot Malang Tingkatkan Kapasitas SDK Informasi

Konten Media Partner
15 Maret 2021 18:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Malang, Sutiaji, saat memberikans sambutan pada peningkatan SDK Pemkot Malang.(foto:Feni Yusnia).
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Malang, Sutiaji, saat memberikans sambutan pada peningkatan SDK Pemkot Malang.(foto:Feni Yusnia).
ADVERTISEMENT
MALANG - Tak ingin kecolongan soal keamanan informasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dari serangan siber, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Malang, bergerak cepat dengan menggelar Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Keamanan Informasi Pemerintah Daerah, pada Senin (15/03/2021).
ADVERTISEMENT
Kegiatan tersebut digelar dalam rangka meningkatkan pemahaman akan pentingnya melakukan self assessment dan evaluasi tingkat kesiapan (kelengkapan dan kematangan) penerapan keamanan informasi berdasarkan kriteria SNI ISO/IEC 27001.
Para peserta peningkatan SDK berfoto bersama Wali Kota Sutiaji dan Kepala Kominfo Kota Malang.(foto:Feni Yusnia)
Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan bahwa keamanan informasi dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah menjadi penting sekalipun kita berada di era keterbukaan informasi.
"Para pengelola informasi harus bisa memilah dan memilih informasi mana saja yang dapat disampaikan masyarakat luas dan mana yang menjadi rahasia negara" ujarnya.
Untuk itu, lanjut Sutiaji, melalui kegiatan ini saya berharap para peserta memahami materi yang disampaikan oleh narasumber.
"Terlebih juga terdapat perangkat kelurahan yang menangani IT dimasing-masing kelurahan, sehingga diharapkan mampu lebih terlatih dalam menangani gangguan internet di wilayahnya" tegasnya.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut juga dilatari tingginya risiko dan celah keamanan informasi atau meningkatnya ancaman kejahatan siber seiring digitalisasi proses kerja keamanan informasi yang sangat berpengaruh pada keseluruhan proses bisnis.
Lebih jauh, juga menjadi pemantik banyaknya layanan perlindungan keamanan dari pihak ketiga, termasuk yang berbasis cloud.
Dimana, layanan berbasis cloud telah memberikan peluang efisiensi dan peningkatan kinerja yang sangat signifikan bagi instansi pemerintahan, namun di sisi lain juga menimbulkan risiko baru terkait data yang berada pada pengendalian pihak penyelenggara layanan.
Sehingga, beberapa aspek kebutuhan keamanan baru tersebut perlu dimitigasi agar proses layanan publik dapat terus berjalan dengan baik.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kota Malang, Nurwidianto mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman dan penguasaan sumber daya akan pentingnya manajemen keamanan informasi dalam menjaga kelancaran dan keberlangsungan layanan publik, serta memetakan profil risiko penyelenggaraan sistem elektronik.
ADVERTISEMENT
"Melalui kegitan ini pula diharapkan kemampuan setiap OPD secara internal maupun koordinatif untuk melakukan analisis dan tindakan secara tepat dan cepat guna mitigasi dampak saat menghadapi insident akibat gangguan/ serangan siber pun semakin meningkat.(ads)