Dampak Corona, Pengusaha Travel Merana

Foto: Ilustrasi travelling. Foto: Pixabay.

MALANG - Dampak pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia, membuat beberapa sektor industri harus jalan ditempat. Salah satunya usaha tour and travel yang harus rela beberapa pesanan perjalanan liburan dibatalkan.

Hal ini juga yang dikeluhkan Founder PT Kangmas Global Travelindo, Rizky Ramdan. Dia mengaku dari lima grup tour yang sudah memesan, 4 diantaranya membatalkan pesanan.

"Dari 5 grup, 2 grup bulan Maret dan 2 grup bulan April yang cancel, untung masih ada 1 grup hanya cancel sampai kondisi membaik," terang Rizky pada tugumalang.id, Kamis (26/3/2020).

ads.

Padahal di bulan Maret saja, harusnya Rizky sudah bisa mengantongi profil sebesar Rp 70 juta. Kini pemasukannya sudah tidak ada lagi dan hanya bisa bertahan hidup lewat uang tabungan saja.

"Ya sedih gini, income 0, padahal Maret ini harusnya dapat nett profit 70 juta. Jadi sekarang hanya bertahan dengan uang tabungan 25 juta," ungkap Rizky.

Saat ini, semua karyawannya dia perintahkan bekerja di rumah atau Work From Home. "Hanya sisa 2 pegawai di kantor cuma ngerjakan konten web sama SEO," terang Rizky.

ads.

"Tapi gaji mereka yang WFH tetep. Kan mereka tetep kerja di rumah meskipun gak berat," lanjut Rizky.

Dia menjelaskan jika pegawai yang bekerja di rumah rata-rata mengerjakan konten web seperti info ittinery wisata baru dan wisata yang akan dirilis untuk dikerjakan.

"Mereka bisa mengerjakan untuk info ittinery untuk wisata-wisata yang baru dan wisata-wisata yang mau kita rilis untuk dikerjakan. Masih berjalan sepeti biasa, hanya tidak ada income," tegas Rizky.

Terakhir, Rizky mengatakan hanya bisa pasrah dan berdoa supaya wabah Corona ini segera berakhir. "Ya itung-itung celengan trip. Kalau wabah selesai pasti banyak yang ingin traveling lagi," harapnya.

Reporter : Rizal Adhi

Editor : Lizya Kristanti