Eksponen Muhammadiyah Harap Dhito Bawa Perubahan Kediri Berkemajuan

Konten Media Partner
10 Desember 2020 20:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ijtihad politik eksponen Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Kediri kepada Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Maria Ulfa menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kediri periode 2021-2026.
zoom-in-whitePerbesar
Ijtihad politik eksponen Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Kediri kepada Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Maria Ulfa menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kediri periode 2021-2026.
ADVERTISEMENT
KEDIRI- Ijtihad politik eksponen Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Kediri membawa kabar menggembirakan. Yakni, kemenangan Hanindhito Himawan Pramono dan Dewi Maria Ulfa
ADVERTISEMENT
terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kediri periode 2021-2026 mendatang. Meskipun masih hasil quick count menunjukkan 76,8%, eksponen Muhammadiyah dan Aisyiyah tetap menunggu hasil resmi dari KPU Kabupaten Kediri.
Ketua Eksponen Muhammadiyah Kabupaten Kediri, Zainal Huda menjelaskan jika ijtihad politik ini tersebut merupakan gerakan moral dalam menyerukan kebaikan. “Prinsipnya politik nilai berdasar sikap tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan,” ungkap Zainal.
Menurutnya, dengan terpilihnya Dhito-Dewi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kediri diharapkan dapat membawa perubahan mendasar dalam membangun Kabupaten Kediri. Tantangan masa depan, lanjut Zainal, harus disikapi dengan pola pikir dan gerak cepat dalam merespon perubahan zaman yang berkembang sangat cepat.
Sambutan Dhito dalam ijtihad politik eksponen Muhammadiyah dan Aisyiyah kepada Dhito-Dewi.
Dukungan eksponen Muhammadiyah dan Aisyiyah kepada Dhito-Dewi.
Zainal menilai sosok Dhito-Dewi yang masih muda dengan gagasan majunya telah sesuai dengan ikhtiar yang diyakini Muhammadiyah yakni Islam Berkemajuan. Bagaimana maksudnya? Ketika mendapatkan pertanyaan itu, Zainal menerangkan bahwa Islam Berkemajuan yang diharapkan Muhammadiyah yakni sebuah gerakan transformatif dalam menatap masa depan. “Tentu dasarnya nilai Islam tapi yang bisa bertransformasi dengan perkembangan zamannya,” imbuh tokoh senior Muhammadiyah Kediri. Selain itu, Zainal berharap Dhito menjadi pemimpin muda yang amanah dalam membangun peradaban Kediri.
Dhito usai menggunakan hak pilihnya di TPS 15 Kecamatan Ngasem.
Dukungan yang diberikan eksponen Muhammadiyah dan Aisyiyah bukan tanpa alasan. Zainal menilai dinamika politik Kediri selama ini perlu diperbaiki. Dengan terpilihnya Dhito-Dewi, kata Zainal, ada semangat baru untuk gotong royong dalam membangun Kabupaten Kediri. “Mas Dhito diharapkan dapat membawa perubahan ke arah berkemajuan, dengan prinsip gotong royong,” pungkas Zainal. Editor: Rino Hayyu Setyo
ADVERTISEMENT