Fakultas Hukum Unikama Berkolaborasi dengan Bawaslu Kota Malang

Konten Media Partner
24 Juni 2021 12:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dekan FH Unikama, Dr Suciati SH MHum (dua dari kiri), dan Ketua Bawaslu Kota Malang, Alim Mustofa MSi (dua dari kanan). Foto: dok
zoom-in-whitePerbesar
Dekan FH Unikama, Dr Suciati SH MHum (dua dari kiri), dan Ketua Bawaslu Kota Malang, Alim Mustofa MSi (dua dari kanan). Foto: dok
ADVERTISEMENT
MALANG - Fakultas Hukum (FH) Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) kian mantap mewujudkan implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Diantaranya dengan menggelar perkuliahan bersama Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kota Malang selama satu bulan, sejak 21 Juni 2021.
ADVERTISEMENT
Dekan FH Unikama, Dr Suciati SH MHum, menyambut baik adanya kerja sama ini. Dia juga menjelaskan bahwa program perkuliahan ini bukan kali pertama. Sebab, kerja sama keduanya sudah terjalin sejak lama, bahkan sebelum diberlakukannya MBKM.
"Kerja sama FH dengan Bawaslu kira-kira sudah sejak setahun lalu. Sebelumnya sudah pernah dilaksanakan kuliah tamu dimana Ketua Bawaslu Kota Malang ke Unikama. Lalu ini langkah kedua kami, ada kelas perkuliahan pemilu yang diikuti oleh mahasiswa semester 5," ujarnya.
Kegiatan ini, lanjutnya, digelar secara tatap muka dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan berdurasi kurang lebih 4 jam.
"Kegiatan dilaksanakan tatap muka dengan peserta terbatas 25 orang ya. Karena memang dari Bawaslu merekomendasikan demikian, kalau daring penyampaiannya kurang maksimal," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Beberapa materi yang diberikan yakni praktik demokrasi, mulai dari sosialisasi hingga pengawasan pemilu.
Nantinya, mahasiswa direncanakan tak hanya mengikuti perkuliahan dalam kelas, namun juga akan diterjunkan langsung ke lapangan. Selaras dengan penerapan MBKM, praktiknya nanti akan dikonversikan dengan mata kuliah menjadi SKS, sehingga mahasiswa bisa mendapat sertifikat sebagai Surat Keterangan Pendamping Ijazah atau SKPI.
"Karena ini proyek MBKM, maka kita juga harus laporkan ke Dikti. Nanti dikirimkan dokumentasi seperti video kegiatan pelaksanaan sebagai bukti pelaporan dan evaluasi," imbuhnya.
Lebih jauh, kegiatan ini juga sebagai percontohan sinergi Bawaslu dengan kampus di daerah-daerah lainnya. "Sesuai dengan pesan dari Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur yang hadir membuka acara, boleh jadi Unikama akan menjadi percontohan atau pilot project Bawaslu dalam menggandeng Perguruan Tinggi di daerah lain," bebernya.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, ibarat simbiosis mutualisme, jalinan kerja sama ini dinilai berdampak positif. Dimana uluran tangan dari PT atau mahasiswa sama halnya dengan mengaitkan teori dan praktik. "Mahasiswa dapat wawasan dan Bawaslu butuh masukan dari PT dalam pelaksanaan fungsi tugas dan kegiatannya ke depan," jelasnya.
Lebih jauh, kegiatan ini dapat terus dilaksanakan sebagai tempat mahasiswa dalam mengasah soft skill sekaligus teori yang sebelumnya didapatkan di bangku perkuliahan, sehingga lebih siap saat akan terjun ke dunia kerja.
"Khususnya lulusan FH harus punya wawasan yang luas. Dalam kepemilikan ilmu secara hukum dan juga bisa menyumbangkan sebagian ilmunya ke masyarakat," pungkasnya.(ads)