FEB Unisma Beri Pendampingan Pelaku UMKM Kedungkandang Kota Malang
ADVERTISEMENT
MALANG - FEB Unisma memberi pendampingan pada pelaku UMKM Kelurahan Kedungkandang, Kota Malang. Pendampingan itu diharapkan mampu memecahkan persoalan pengelolaan usaha para pelaku UMKM, utamanya terakit keterbatasan modal.
ADVERTISEMENT
Selama ini para pelaku UMKM Kelurahan Kedungkandang menjalankan usaha secara sederhana. Mengandalkan modal sendiri, dan mengalami keterbatasan informasi mengenai pembiayaan dengan konsep syariaah.
Inilah yang menggerakkan FEB UNISMA untuk melaksanakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang pengabdian masyarakat melalui Tim pengabdian masyarakat FEB UNISMA.
Tim itu diketuai Abdullah Syakur Novianto, SE., MM. (dosen), serta anggota yang terdiri dari Nanik Wahyuningtiyas (dosen), Tanzil Ilham (mahasiswa) dan Ike Nurmaya Devina (mahasiswa). Tim tersebut melakukan kegiatan pengabdian masyarakat pendampingan pada pelaku UMKM di Kelurahan Kedungkandang dalam rangka pengajuan pembiayaan KUR syariah.
Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 11 dan 18 Februari 2022 ini bertempat di rumah ibu Dyan Ernawati (ketua pokja UMKM Kedungkandang). Dihadiri 12 pelaku UMKM di lingkungan Kelurahan Kedungkandang.
ADVERTISEMENT
Peserta sangat antusias dengan kegiatan yang dikemas dalam bentuk penyuluhan dan pelatihan terkait proses pengajuan pembiayaan KUR syariah ini.
Selain memberikan pelatihan dan penyuluhan, tim pengabdian masyarakat memberikan pendampingan kepada UMKM dalam mengajukan pembiayaan serta melengkapi dokumen persyaratan KUR syariah.
Tim pendamping berharap UMKM di Kelurahan Kedungkandang mengerti tentang konsep keuangan syariah serta dapat memahami dan mengajukan pembiayaan KUR syariah.
''Sehingga UMKM di Kelurahan Kedungkandang bisa menjadikan KUR syariah sebagai alternatif pendanaan untuk meningkatkan omsetnya,” pungkas Syakur.
Di akhir pertemuan, tim pengabdi menghadirkan staf marketing PT Bank Syariah Indonesia untuk memberikan saran dan masukan terhadap dokumen yang telah dilengkapi pelaku UMKM Kedungkandang.