FEB Unisma Dukung Mahasiswa untuk Berprestasi hingga Menjadi Best Graduate

Konten Media Partner
25 Mei 2022 12:32 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ngobas episode 7, bersama Dekan FEB Unisma dan para lulusa best graduate. dok
zoom-in-whitePerbesar
Ngobas episode 7, bersama Dekan FEB Unisma dan para lulusa best graduate. dok
ADVERTISEMENT
MALANG - Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (FEB Unisma) selalu mendukung mahasiswa untuk berprestasi hingga menjadi best graduate di akhir masa perkualiahannya. Penegasan itu disampaikan Dekan FEB Unisma, Nur Diana Msi, pada Ngobrol Asik (NGOBAS) Episode 7 yang digelar Studio Marketing & Entrepreneurship FEB Unisma, #Yang Muda Yang Berprestasi".
ADVERTISEMENT
Pada Ngobas kali ini mengulas dibalik Kesuksesan santriwati dan organisatoris Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Meraih Prestasi.
Dekan FEB UNISMA, Nur Diana MSi, yang selalu support dan memotivasi mahasiswanya, bertalenta yang mendukung keberhasilan pembinaan kemahasiswan dan menuai prestasi, hingga menjadi Best Graduated.
Ahmad Casillas, SM, merima penghargaan dari Dekan FEB Unisma, Nur Diana, MSi. dok
Menurut Diana, Lulusan FEB pada Wisuda Periode 67 ini menghasilkan 10 lulusan terbaik dari prodi akuntansi, manajemen dan perbankan Syariah. Jika dilihat dari prestasi sejak mahasiswa mereka ini telah banyak menyumbangkan prestasi. Seperti memenangkan Hibah PKM Kemendikbud, Hibah Student Exchange Internasional, Hibah Wiradesa, Hibah PHP2D, hibah MBKM dll.
''Bahkan menurut kami mereka sangat spesial, secara akademik IPK bagus di satu disisi. Mereka juga berprestasi dalam mengikuti kompetisi nasional dan internasional. Sebagai dekan kami sangat apresiasi setinggi-tingginya, karena lulusan dari tahun ke tahun semakin meningkat produktifitasnya meningkat. Ini kami jadikan pijakan untuk semakin meningkatkan kompetensi lulusan FEB UNISMA yang berdaya saing di masa akan dating,'' jelasnya.
Navilah Laila Wardani saat menerima penghargaan dari Dekan FEB Unisma, Nur Diana MSi, didampingi orang tuanya. dok
Diana juga menyebutkan pada semester depan pihaknya menyiapkan berbagai program unggulan yang inovatif dan kreatif. Agar lulusan FEB Unisma senantiasa adaptif terhadap kebutuhan industri.
ADVERTISEMENT
''Dan siap untuk bersaing, bersinergi, berkontribusi baik untuk negara dan agama" tutur Diana kepada Host SME Risma Diana.
Pada Program Ngobas Kali ini hadir Best Graduate dari Program studi Manajemen, Ahmad Casillas, SM.  Pemuda ini kelahiran tanah garam Madura dan selama kuliah aktif di Himaprodi Manajemen.
Menurutnya segala pencapaiannya tidak terlepas dari kerja keras serta mengatur manajemen waktu supaya apa yang kita kerjakan bisa terlaksana dengan tepat waktu. Serta berkat dukungan orang tua.
''Akhirnya saya menjadi Best Graduate,'' Lanjutnya.
Ngobas episode 7 FEB Unisma. dok
Menurut Ahmad Casillas, selama kuliah memang banyak tugas yang harus dikerjakan serta rapat organisasi yang terkadang bentrok dengan jadwal kuliah. Namun ia tetap harus bisa mengatur waktu.
“Semoga saya bisa menjadi alumni yang baik. Untuk mahasiswa lain semangat dan rajin belajar, disertai dengan tetap berdoa dan beribadah kepada Allah SWT,” harapnya
ADVERTISEMENT
Lain Halnya dengan Navilah Laila Wardani. Salah satu lulusan terbaik program studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Malang (UNISMA). Sosok yang sebelumnya pernah mengenyam Pendidikan di pesantren ini merasa bersyukur dan bangga, bisa melalui pencapaian ini.
Menurutnya bisa berproses di FEB UNISMA merupakan perjalanan dan pengalaman mengesankan yang tidak mudah untuk dilaluinya. Navilah merupakan sosok santriwati yang aktif berorganisasi, banyak Lembaga yang diikutinya seperti Himaprodi Perbankan Syariah, KSPM FEB UNISMA, GIESS dan lain-lain.
Keikutsertannya tidak membuatnya terbengkalai dalam mengikuti kuliah. Bahkan Navilah Bersama timnya pada tahun 2019 memenangkan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa, untuk kategori Penelitian yang mengangkat Tema Manajemen BUMDES berbasis Syariah. Hingga menghasilkan luaran publikasi Buku dan Jurnal Nasional.
ADVERTISEMENT
Untuk itulah ia menjadi pribadi yang senantiasa bersyukur. Meskipun menghadapi berbagai kendala saat menghadapi tugas akhir.
“Alhamdulilah pencapaian yang penuh perjuangan dan kerja keras. Dimana jejak akademik dalam proses penuntasan tugas akhir yang pernuh berliku. Saat penuntasan tugas akhir saya terkena Covid-19 membuat mental saya down. Benar-benar harus dibutuhkan motivasi yang kuat untuk memulai bimbingan, menulis proposal, dan instrument, hingga penelitian lapangan,” tuturnya kepada Deny Chandra, host Ngobas.
Saat merasa buntu, dia mencoba menghubungi dosen pembimbing dan menanyakan terkait kelanjutan penelitiannya. Akhirnya setelah melalui diskusi intensif dengan dosen pembimbing.
''Alhamdulillah, penelitian tetap bisa dilaksanakan dan terselesaikan dengan baik. Kami sangat berterima kasih kepada dosen pembimnbing yang sangat mendukung dan tahu kesusahan yang saya hadapi. Hingga dengan terbuka mau dengan telaten mendukung penyelesaian tugas akhir,'' jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sedikit tips dari kedua mahasiswa ini untuk menjadi yang terbaik adalah  Selalu mengikuti kegiatan yang bisa mendukung prestasi baik non akademik maupun akademik. Dan juga yang terpenting Harus mengetahui apa yang dibutuhkan dari diri sendiri dan yang terpenting harus selalu berusaha menjadi pemenang dari setiap tantangan.
Dibalik menjadi mahasiswa yang terbaik keduanya selalu menamkan prinsip.  "Intinya bersyukur kepada Allah SWT," ucap Navilah Laila Wardani.