Hari Pertama Webinar oleh Unitri dan Tugu Malang, Peserta Lintas Provinsi Puas

Konten Media Partner
20 Juli 2020 19:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Guru Besar F-MIPA UM dan Ketua Dewan Pendidikan Kota Malang Prof Dr Agr Mohamad Amin S.Pd, M.Si saat menyampaikan materi. foto: dok
MALANG-Webinar dan Workshop bertajuk 'Pemanfaatan Teknologi Pembelajaran Daring di Era New Normal' yang diselenggarakan oleh Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang bersama Tugu Malang ID (partner kumparan.com), berjalan sukses di hari pertama, Senin (20/07/2020).
ADVERTISEMENT
Bahkan, beberapa peserta seminar mengaku kagum dengan metode belajar baru secara daring. Menurut mereka metode ini sangat visioner dan memudahkan di masa mendatang.
"Materi yang disampaikan Pak Eric dan pemateri lain sangat bagus serta lengkap. Media pembelajaran yang dipresentasikan juga sangat menarik dan patut dicoba, apalagi nanti ada penugasan setelah selesai workshop," ucap Oktaviyanto Catur, salah satu peserta asal Jember, Jawa Timur.
Sementara itu, salah seorang peserta asal Jawa Barat, Yatiar Hidayati mengaku baru pertama mengikuti seminar dari luar provinsi. Menurutnya para pemateri sangat cerdas dalam menyampaikan materi di acara yang didukung Climate Change Frontier ini.
Sekretaris Dikbud Jatim Ramiyanto saat menyampaikan materi. foto: dok.
"Sangat bagus pemaparan materinya, kagum saya karena saya berasal dari Jawa Barat, baru kali ini ikut di luar provinsi, luar biasa pinter-pinter," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Yatiar bahkan menyempatkan mengikuti webinar disela-sela kesibukan hariannya."Saya ini sambil ke sekolah anak saya, sambil ke tempat kerja saya juga," terangnya.
Terakhir, ia berharap webinar dan workshop besok bisa lebih lancar lagi dan tidak ada kendala teknis."Semoga besok lebih lancar pake zoomnya," pungkasnya.
Lalu ada Henika Ratna Sari dari Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang yang terkesan dengan tambahan wawasan selama webinar. 'Terutama sistem pembelajaran daring yang dilakukan saat ini," tegasnya.
Pemateri Eric Kunto Aribowo SS, MA saat menyampaikan narasumber tentang wakelet.
Henika mengatakan sangat tertarik dengan materi Eric Kunto karena membuat penasaran untuk selalu mencoba membuat Wakelet.
"Hanya untuk tutorialnya tadi terlalu cepat karena yang mengikuti sebagian besar Bapak dan Ibu yang sudah berusia dan sedikit belum paham betul dengan IT untuk kalangan seusia saya mungkin masih bisa mengikuti," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Dalam webinar hari pertama tersebut ada 3 pemateri dari berbagai background pendidikan. Seperti Dr Ir Wahid Wahyudi MT selaku Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Jawa Timur, yang penyampaian materinya diwakilkan oleh Sekretaris Dikbud Jatim Ramiyanto, Prof Dr Agr H Mohamad Amin SPd MSi selaku Ketua Dewan Pendidikan Kota Malang dan Eric Kunto Aribowo SS MA selaku dosen Universitas Widya Dharma Klaten.
Prof Mohamad Amin sendiri memberikan materi terkait pendidikan adaptif dan produktif di masa pandemi dan era tata kehidupan baru. Dimana pendidikan harus terus dilaksanakan dengan melihat kondisi, dan bila dengan sistem daring maka harus mengefektifkan SDM, sarana prasarana dan melibatkan peran orang tua serta masyarakat.
Lalu, Ramliyanto menjelaskan tentang digitalisasi pendidikan di era new normal. Dimana digital edukasi di rumah adalah pilihan terbaik di masa pandemi COVID-19 ini.
pamflet acara.
ADVERTISEMENT
Terakhir, Eric Kunto Wibisono yang memberikan ajaran mengenai tutorial membuat Wakelet. Dimana Wakelet sendiri adalah konten kurasi multifungsi yang memungkinkan untuk mengekspor konten yang anda buat langsung ke media sosial seperti Facebook, YouTube, Instagram dan lainnya.