Inflasi Kota Malang Tertinggi di Jawa Timur

Konten Media Partner
12 Mei 2022 16:02 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi inflasi. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi inflasi. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MALANG - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Malang, Samsun Hadi mengungkapkan bahwa Kota Malang tercatat mengalami kenaikan inflasi di bulan April 2022, bahkan menjadi yang tertinggi di Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Dia menjelaskan bahwa hal ini diketahui berdasarkan rilis inflasi BPS, pada periode April 2022, di mana inflasi di Kota Malang sebesar 1,44 persen (mtm), 2,79 persen (ytd), dan 4,35 persen (yoy), dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,80.
"Inflasi Kota Malang tercatat tertinggi di Jawa Timur dan terealisasi lebih tinggi dari Jawa Timur dan nasional di mana masing-masing tercatat sebesar 1,05 persen (mtm) dan 0,95 persen (mtm)," katanya, pada Kamis (13/5/2022).
Menurut Samsun, tingginya inflasi dipengaruhi faktor seasonal memasuki Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) di bulan sebelumnya. Di mana rata-rata inflasi pada periode HBKN Idul Fitri selama lima tahun terakhir tercatat sebesar 0,53% (mtm).
"Secara historis, inflasi pada periode HBKN Idul Fitri tahun 2022 di Kota Malang merupakan realisasi tertinggi sejak lima tahun terakhir," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Kenaikan inflasi, lanjut Samsun, dipicu oleh adanya kenaikan harga hampir pada seluruh kelompok pengeluaran.
Tiga kelompok pengeluaran penyumbang inflasi terbesar yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau dengan andil 0,57 persen, transportasi 0,54 persen, dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran 0,10 persen.
"Sementara di kelompok pendidikan pada periode April 2022 tercatat stabil," sambungnya.
Berdasarkan komoditasnya, penyumbang inflasi terbesar di Kota Malang utamanya didorong oleh 5 komoditas antara lain minyak goreng dengan andil sebesar 0,33 persen (mtm), bensin 0,27 persen (mtm), angkutan udara 0,19 persen (mtm), daging sapi 0,08 persen (mtm), dan daging ayam ras 0,06 persen (mtm).
Selain itu, inflasi bensin dan tarif angkutan udara terjadi seiring dengan penyesuaian harga BBM nonsubsidi jenis Pertamax per 1 April 2022, peningkatan mobilitas di tengah pengenaan fuel surcharge oleh maskapai, serta penyesuaian harga LPG di tingkat eceran.
ADVERTISEMENT
Sedangkan kenaikan harga minyak goreng seiring dengan penyesuaian Harga Eceran Tertinggi (HET) pada minyak goreng kemasan di tengah dinamika kenaikan harga komoditas minyak kelapa sawit dunia (CPO).
"Memasuki HBKN Idul Fitri, terjadi kenaikan harga di berbagai komoditas, terutama kelompok makanan bergejolak sejalan dengan meningkatnya konsumsi masyarakat yang mendorong permintaan," terangnya.
Namun, inflasi yang lebih tinggi tertahan oleh deflasi pada berbagai komoditas seperti cabai rawit, bawang merah, dan cabai merah di tengah melimpahnya pasokan pada masa panen di berbagai sentra produksi.
Karenanya, BI Malang berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga dan memperkuat koordinasi kebijakan dengan pemerintah daerah serta konsisten dalam mengarahkan ekspektasi inflasi melalui program–program TPID guna mengendalikan inflasi 2022 sesuai kisaran targetnya sebesar 3,0 persen ±1 persen.
ADVERTISEMENT
"Ke depan, faktor risiko pendorong kenaikan harga berbagai komoditas masih perlu diwaspadai, mempertimbangkan berlanjutnya normalisasi mobilitas di tengah berlanjutnya vaksinasi booster," imbuh Samsun.