Koleksi Super Lengkap, Museum Ganesya Perbanyak Program Edukasi

Konten Media Partner
8 September 2019 14:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu pengunjung menikmati keindahan koleksi di Museum Ganesya Kota Malang. (Foto: Hafis Iqbal/Tugu Malang)
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu pengunjung menikmati keindahan koleksi di Museum Ganesya Kota Malang. (Foto: Hafis Iqbal/Tugu Malang)
ADVERTISEMENT
TUGUMALANG.ID - Museum Ganesya (Gelar Indonesia Budaya) bisa jadi layak menjadi destinasi wisata edukasi favorit yang ada di Jawa Timur, bahkan Indonesia. Tak hanya menawarkan kelengkapan serta keindahan sederetan koleksi peninggalan era kerajaan dan budaya Nusantara, museum yang terletak di kompleks Perumahan Graha Kencana, Kota Malang ini juga banyak memiliki program edukasi bagi para pengunjungnya.
ADVERTISEMENT
Untuk diketahui, museum ini juga banyak menyajikan peninggalan era kerajaan seperti Singosari dan Majapahit berupa arca, figurin, gerabah, batu bata berornamen, dan banyak lagi. Selain itu, terdapat juga berbagai macam koleksi yang menggambarkan aneka ragam budaya di Indonesia seperti Topeng Malangan, reog, hingga gamelan.
Pihak Museum Ganesya menyatakan bahwa mereka semakin memperbanyak program edukasi, di mana para pengunjung bisa langsung berinteraksi dan mengenal kebudayaan Indonesia. "Pengunjung bisa bermain gamelan secara langsung. Ini pengalaman yang berbeda," kata Manajer Operasional Museum Ganesya Satya Budi.
Museum Ganesya juga beberapa kali menggelar lomba mewarnai wayang kardus untuk anak-anak. Pesertanya juga cukup banyak, bahkan bisa dibilang membludak yang mana menunjukkan bahwa anak-anak masih tertarik untuk belajar wayang.
Deretan koleksi Topeng Malangan yang tersaji di area Museum Ganesya Kota Malang. (Foto: Hafis Iqbal/Tugu Malang)
ADVERTISEMENT
Kegiatan edukasi tersebut menurut Satya juga menjadi salah satu cara untuk mengasah kreatifitas anak. "Biasanya wayang kan sudah diwarnai. Ini mereka kasih warna sendiri, selain mengenal wayang juga mengasah kreatifitas," terangnya.
Ke depan, pihaknya juga mengungkapkan akan melakukan beberapa penambahan fasilitas untuk agar pengunjung tidak bosan saat berada di dalam museum, serta diharapkan bisa meningkatkan angka kunjungan wisatawan.
"Kalau penambahan jelas ada terutama untuk media interaktif. Itu sebagai cara membuat pengunjung semakin betah," terangnya. Sebagai informasi, cukup dengan merogoh kocek sebesar Rp 40 ribu, pengunjung bisa menikmati banyaknya ragam budaya dan keindahan koleksi jaman kerajaan dalam satu lokasi, yakni Museum Ganesya.
Reporter: Hafis Iqbal
Editor: Gigih Mazda
ADVERTISEMENT