Kompak, Tim dan Relawan Malang Jejeg Srawung dengan Warga

Konten Media Partner
20 Oktober 2020 16:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Malang Jejeg. Foto: dok
zoom-in-whitePerbesar
Malang Jejeg. Foto: dok
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MALANG - Kompak. Kata itulah yang menggambarkan kondisi tim kerja Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Malang Jalur Independen, Heri Cahyono-Gunadi Handoko.
ADVERTISEMENT
Kali ini, Paslon yang mengusung tagline Malang Jejeg itu, menerjunkan tim kerja dan relawan mereka untuk menyapa masyarakat. Bukan saja mengenalkan visi dan misi Paslon Malang Jejeg, tim dan relawan juga membagikan masker sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona.
Ketua Tim Kerja Malang Jejeg, Soetopo Dewangga, mengatakan semangat tim dalam mengkampanyekan visi dan misi Paslon Nomor Urut 3 tak lain karena sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Malang Jejeg. Foto: dok
Bahkan, kata dia, Jejeg Songo yang menjadi program andalan Paslon Heri Cahyono-Gunadi Handoko, berawal dari keresahan dan keluhan masyarakat yang ada di 33 Kecamatan dan 390 Desa.
"Rata-rata yang diinginkan adalah pendidikan gratis, kesehatan gratis, pengurusan KTP mudah, harga pangan stabil, dan ketersediaan lapangan kerja," bebernya.
ADVERTISEMENT
Soetopo menjelaskan, tim kampanye yang turun ke lapangan sudah diberikan bekal materi tentang Jejeg Songo. Sehingga bisa menyampaikan pesan itu dengan baik kepada masyarakat.
Malang Jejeg. Foto: dok
"Ketika kami sampaikan jika Sam HC punya program berobat hanya menggunakan KTP, banyak masyarakat antusias dan mendukung Paslon independen," ujarnya.
Apalagi, lanjut dia, program kongkrit yang dikemas dalam Jejeg Songo, dituangkan dalam pakta integritas dan ditandatangani langsung oleh Paslon sehingga makin memantapkan hati masyarakat.
"Bahwa apa yang disampaikan Sam HC bukan sekedar janji tapi komitmen. Tidak saja komitmen dalam kata-kata, tapi tindakan nyata yakni dengan menandatangani kontrak politik langsung dengan masyarakat," beber Sutopo.
Dia berharap, dengan terjunnya tim dan relawan membantu kampanye, bisa mengoptimalkan masa kampanye yang singkat guna menyampaikan program kepada masyarakat.(ads)
ADVERTISEMENT