news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kota Malang Hanya Berangkatkan 508 CJH, karena Kuota Haji 2022 Dipangkas

Konten Media Partner
17 Mei 2022 20:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi: Jamaah Haji melakukan Tawaf. dok/kumparan.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi: Jamaah Haji melakukan Tawaf. dok/kumparan.com
ADVERTISEMENT
MALANG - Calon Jamaah Haji (CJH) dari Kota Malang akhirnya hanya bisa berangkat sebanyak 508 CJH. Sebelumnya CJH asal Kota Malang yang berangkat 963 CJH. Namun karena pemerintah melakukan pemangkasan kuota keberangkatan CJH, akhirnya imbasnya juga terkena pada CJH asal Kota Malang.
ADVERTISEMENT
"Iya, mereka sudah kami data dan daftar ulang," kata Amsiyono Qowiyyu Aziz, Kasie Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Malang, Selasa (17/5/2022).
Disebutkan, CJH tersebut merupakan bagian kloter CJH 2020 yang batal berangkat lantaran pandemi Covid-19. Dalam kloter itu, sebanyak 455 CJH gagal berangkat tahun ini.
Dia menjelaskan bahwa dari 455 CJH itu, 140 orang di antaranya dinyatakan tak dapat berangkat lantaran usianya melebihi 65 tahun. Sementara 315 CJH lainnya belum mendapatkan kepastian bisa berangkat atau tidak.
Sebab menurutnya, kuota CJH Kota Malang 2022 sewaktu waktu bisa saja berubah. Disebutkan, kepastian jumlah keberangkatan CJH akan dipastikan setelah 20 Mei 2022 mendatang.
"Kepastiannya setelah tanggal 20 Mei. Untuk itu, saya minta mereka bisa tetap tenang dan mematuhi aturan yang ada," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Dia juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini, tak ada yang melakukan pembatalan sebagai CJH di Kota Malang. Sebab, mereka lebih memilih menunggu daripada membatalkan. Terlebih pendaftaran CJH di Kota Malang juga terus berjalan.
"Setidaknya rata rata ada sekitar 2 ribu orang mendaftar haji setiap tahunnya," ujar Amsiyono.