Pegadaian Beri Perahu untuk Objek Wisata Kemudi Warrior di Gresik

Konten Media Partner
20 Oktober 2022 11:17 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelepasan balon menandai peluncuran Wangen River Tour Desa Kemudi. Foto/ dok Pegadaian
zoom-in-whitePerbesar
Pelepasan balon menandai peluncuran Wangen River Tour Desa Kemudi. Foto/ dok Pegadaian
ADVERTISEMENT
Tugumalang PT Pegadaian memberikan perahu wisata pada objek wisata Kemudi Warrior di Gresik melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
ADVERTISEMENT
Objek wisata Kemudi Warrior (Wangen River Tour) berada di Desa Kemudi, Kecamatan Duduksampeyan. Lokasi ini baru saja diresmikan oleh Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, pada Sabtu (15/10/2022).
Melalui Wangen River Tour, wisatawan akan diajak susur sungai menggunakan perahu berkapasitas penumpang 18 orang. Nah, perahu itulah yang diberikan oleh PT Pegadaian melalui CSR senilainya Rp55 juta.
Perahu wisata Desa Kemudi melalui CSR Pegadaian. Foto / dok Pegadaian
Menurut Mulyono, pimpinan Pegadaian Kanwil XII Surabaya, bantuan Pegadaian tidak berhenti sampai di sini saja melainkan akan terus diberikan dengan berbagai bentuk.
"Kami akan memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk menunjang performa dari pelaku UMKM," kata dia.
Pihaknya juga akan melakukan pembinaan kepada warga Desa Kemudi. Guna memastikan usaha yang dijalankan masyarakat lewat KUR dari Pegadaian dapat berkembang dengan pesat.
Peluncuran Wangen River Tour Desa Kemudi. Foto/ dok Pegadaian
"Kita membina tidak hanya jualan saja, tapi bagaimana warga dalam menjaga kredibilitas atau performa sebagai pengusaha agar menghasilkan dan berkah," terangnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, lanjut Mulyono, Pegadaian Gresik juga memiliki program sampah Pegadaian. "Program ini nantinya akan berfokus dalam pengolahan sampah sampai bisa dijual, atau gerakan mengubah sampah menjadi emas," tambah dia.
Sementara itu, Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani menjelaskan bahwa sinergitas antara pemerintah dan desa diperlukan dalam mewujudkan desa wisata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
"Desa wisata adalah titipan program dari pak presiden. Wisata menjadi prioritas Pak Presiden di tahun 2023 yang harus dikembangkan. Arahnya, warga sekitar akan diarahkan untuk berwisata di desa-desa. Tujuannya, untuk perbaikan kesejahteraan masyarakat desa," tuturnya.
Penyerahan perahu wisata oleh Pegadaian kepada Bupati Gresik. Foto/dok Pegadaian
Sebab itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat agar turut serta membantu proses pengembangan wisata, khususnya Karang Taruna. Mengingat potensi dari Desa Kemudi masih cukup besar dengan nilai plusnya yang masih alami.
ADVERTISEMENT
"Kembangkan agar terus berkelanjutan. Tidak hanya berhenti di sini. Kita lihat potensi lingkungan ini masih alami. Banyak jenis hewan dan burung yang ada di sini, sehingga bisa nantinya dijadikan sebagai wisata edukasi anak-anak," paparnya.
Lebih lanjut, ia juga mengingatkan agar seluruh usaha, termasuk UMKM dan wisata untuk lebih melek terhadap perkembangan teknologi.
Sebab, jika bisa menggunakan teknologi dengan baik, maka potensi untuk berkembang akan semakin terbuka lebar. Harapannya, Desa Kemudi akan menjadi salah satu desa mandiri di Gresik pada tahun 2203.
"Kita manfaatkan teknologi sekarang ini agar bisa memaksimalkan usaha kita, mulai dari offline sampai dengan online," tukasnya.
Diketahui, peluncuran wisata itu turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Gresik Nur Saidah; Anggota Fraksi Golkar Hamzah Takim; dan Camat Duduksampeyan Merista Dedy Hartadi; serta Kepala Desa Kemudi Mochammad Lazin.
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan ini, Fandi Akhmad Yani juga turut memberikan nomor izin berusaha (NIB) kepada 2 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Desa Kemudi.