PKB Bakal Usung Lathifah Shohib di Pilkada Kabupaten Malang

Konten Media Partner
13 Agustus 2020 12:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lathifah Shohib (kanan). Foto: Instagram @lathifah_shohib
zoom-in-whitePerbesar
Lathifah Shohib (kanan). Foto: Instagram @lathifah_shohib
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MALANG - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kerap diisukan bakal mengusung dr Umar Usman dalam Pilkada Kabupaten Malang 2020. Namun kenyataannya, justru nama Lathifah Shohib yang bakal diusung menjadi Bakal Calon Bupati Malang.
ADVERTISEMENT
Rencananya, Lathifah bakal berdampingan dengan Didik Budi Muljono sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Malang.
Sekretaris Dewan Syuro Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Saifullah Maksum, memastikan jika surat rekomendasi bakal turun kepada Lathifah.
"Saya belum tahu surat rekomendasi secara fisiknya sudah turun atau belum. Mungkin sudah disiapkan tapi masih dalam proses administrasi dari Sekjen. Tapi, tinggal tunggu waktu saja ini. Intinya politiknya sudah selesai, sehingga Bu Lathifah dengan Pak Didik," ungkapnya, pada Kamis (13/8/2020).
Dia bahkan berujar, prosesnya telah mencapai 99 persen. "Sekarang mungkin tinggal administrasi SK mungkin. InsyaAllah sudah 99 persen," paparnya.
Pria yang akrab disapa Gus Maksum ini mengatakan, nama Lathifah Shohib bukanlah kejutan. "Saya kira beliau bukan kejutan. Seperti dr Umar, semua kader diberikan kesempatan. Biasalah Pilkada semua sosialisasi pasang branding," bebernya.
ADVERTISEMENT
Yang membedakan keduanya, kata dia, hanya sosialisasi dr Umar memang lebih gencar.
"dr Umar sudah melakukan itu. Sedangkan Bu Lathifah dalam kapasitasnya sudah melakukan itu (sosialisasi). Cuma beliau tidak memasang banner tapi kemana-mana sudah beliau itu," jelasnya.
Dia menjelaskan, surat rekomendasi yang sebelumnya akan diberikan dr Umar, sebenarnya bukan dari DPP, melainkan dari divisi Pilkada PKB.
"Kalau dr Umar diberikan rekomendasi sudah, tapi rekomendasi itu bukan dari DPP tapi dari divisi Pilkada untuk melakukan konsolidasi ini itu. Jadi, tidak keputusan langsung dari PKB," bebernya.
Lalu, setelah dilakukan evaluasi dan review, DPP PKB akhirnya menjatuhkan keputusan pada Lathifah Shohib. "Diam-diam beliau juga sudah melakukan survei. Ternyata Bu Lathifah dan Pak Didik kok lebih siap melakukan kontestasi Pilkada," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sementara surat rekomendasi untuk Lathifah-Didik tinggal menunggu antrian saja. "Surat rekomendasi pasti ya segera ini. Inikan banyak kita mau mengeluarkan sekitar 75-an surat rekomendasi di berbagai daerah. Paling tinggal nunggu giliran aja, InsyaAllah dalam waktu dekat ini," ujarnya.
Dia memperkirakan, PKB akan melakukan deklarasi pada Agustus ini.
Terakhir, Gus Maksum mengaku, bakal mempersiapkan strategi khusus untuk melawan petahana. Namun, dia tidak ingin mengungkapkan apa saja strategi tersebut.