SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School Kembangkan Brand New PjBL

Konten Media Partner
20 Januari 2021 10:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Brand New untuk pembelajaran Project Based Learning bernuansa tematik SMA Islam Sabilillah Malang.
zoom-in-whitePerbesar
Brand New untuk pembelajaran Project Based Learning bernuansa tematik SMA Islam Sabilillah Malang.
ADVERTISEMENT
MALANG - SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School Januari 2021 ini menciptakan Brand New untuk pembelajaran Project Based Learning bernuansa tematik. Yakni, dengan tema “Disaster: be A Solutive Generation”. PJBL kali ini melakukan integrasi dengan semua mata pelajaran guna memperluas wawasan siswa jika membuat suatu project. Pelaksanaan PjBL ini tetap di bawah bimbingan masing-masing wali kelas untuk mengantarkan para ananda menyongsong keterampilan berpikir di abad 21.
ADVERTISEMENT
“Kalau dulu kegiatan PJBL berpusat pada tim PJBL, kalau sekarang tidak lagi. Bapak ibu guru melibatkan tema dalam proses pembelajaran untuk memfasilitasi siswa menemukan ide, menganalisis ide, dan merealisasikan ide tersebut menjadi sebuah produk,” ungkap Erniwati selaku koordinator PjBL.
Selain itu, PjBL kali ini terintegrasi pula dengan pembelajaran mahad yaitu tafsir tematik. “Kalau dulu siswa cuma mencari ayat yang dikira sesuai dengan tema maupun I yang dibuat tanpa memahami tafsiran ayat secara lebih mendalam,” tambah Erni.
Selain itu, Zulfi Choirunnisak selaku koordinator 2 menjelaskan bahwa tema PjBL kali ini karena terinspirasi dari fenomena bencana di Indonesia. Di awal tahun terjadi banyak bencana, banjir, longsor dan lainnya. “Akhirnya kami memutuskan ayo kita tantang anak-anak untuk menjadi generasi yang solutif baik menanggulangi maupun mencegah bencana,” jelas Zulfi.
Koordinator PjBL Zulfi Ayuni Choirunnisak, S. Pd.
PjBL untuk tema bencana akan berlangsung sekitar 3 bulan mulai Januari hingga Maret mendatang dengan total 112 JP yang berlangsung hari Senin-Jumat setiap minggunya. Output dari kegiatan ini, siswa SMAIS menjadi generasi yang "being excelent", generasi yang memiliki kemampuan abad 21, generasi yang mampu memiliah informasi dan tidak gampang percaya, generasi mampu mengolah masalah yang ada menjadi peluang. (ads)
ADVERTISEMENT