Tanggapan Tim Sanusi-Didik Soal Postingan Satu Jari

Postingan Sanusi.

MALANG - Postingan story @abahsanusi.n1, akun Instagram relawan yang mengatasnamakan Calon Bupati Malang Nomor Urut Satu, Muhammad Sanusi, ternyata berbuntut panjang.

Pasalnya, Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut Dua tidak terima dan bakal melapor pada Bawaslu Kabupaten Malang dan Polres Malang.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Sanusi Center, Zulham Mubarak, angkat bicara. "Itu satire saja, postingannya juga bernada guyonan (bercanda)," sebutnya pada Minggu (8/11/2020).

Zulham menuturkan, dalam postingan tersebut tidak ada kepentingan politik.​ "Tidak ada tendensi apapun dari kami karena murni guyonan," jelasnya.

Dia menilai, guyonan tersebut tidak perlu disikapi dengan serius. "Kami hanya mencairkan suasana saja. Guyon aja biar tidak spaneng," ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Zulham menceritakan kronologi kejadian. "Gambar Lathifah Shohib menunjukkan gestur angka 1 itu awalnya diposting oleh simpatisan Sanusi di akun instagram @mr_aturreni melalui fitur story," ungkapnya.

"Lalu, postingan tersebut kemudian diposting ulang oleh akun @abahsanusi.n1," sambungnya.

Namun, postingan tersebut disambut reaksi penolakan dari kubu Lathifah. Bahkan, Tim Ladub siap membawa kasus tersebut ke Bawaslu dan Polres Malang.

Menanggapi hal tersebut, Zulham menjawab dengan santai. "Soal laporan dibawa ke jalur hukum ya silahkan. Itu adalah hak mereka. Namun, kami juga punya hak ada pembelaan juga karena itu satire humor saja," pungkasnya.