Unikama Malang Gelar Tasyakuran Dies Natalis Ke-65
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam sambutannya Rektor Unikama Dr Pieter Sahertian MSi mengatakan, jika waktu merupakan hal yang sangat penting dan bermakna. Sebab itu, kekuatan persatuan penting untuk menyongsong masa depan.
"Waktu yang bermakna, artinya setiap waktu itu bermakna dan The Power of Unity harus tetap kita jaga supaya kita bebas dari intrik-intrik yang dapat menggangu perjalanan kampus ini," ujarnya.
Oleh karena itu, rektor berharap semua dapat bekerja sama dengan baik guna memajukan Unikama. "Mari kita berjuang bersama, mari kita menderita dalam tanda petik untuk menyongsong masa depan yang lebih baik," jelas dia.
Sementara itu, Pengurus PPLP-PT PGRI Malang Drs Abdoel Bakar MPd menambahkan, perjalanan Unikama diawali sejak tahun 1957, yang didalamnya selama masa perjalanan akan mengalami pasang surut.
Tak berhenti disitu, ke depan perjalanan Unikama masih panjang dengan banyak dirantangan yang menanti. Bukan hanya rintangan dari luar namun dari berbagai aspek. Sehingga diharapkan Unikama dapat terus berbenah dari segi sumber daya manusia maupun fasilitas.
ADVERTISEMENT
"Kita harus saling mengingatkan kalau ada yang kurang, kita tutupi dengan kelebihan yang lain," tuturnya
Untuk diketahui, dalam suasana yang berlangsung hangat itu nampak hadir dalam kegiatan ini di antaranya pengurus PPLP-PT PGRI Malang, Rektor beserta jajaran, dosen, dan karyawan Unikama, semua berkumpul untuk memperingati Dies Natalis ke-65 tahun.
Selain itu, tasyakuran peringatan Dies Natalis ini juga menampilkan beberapa lagu yang dibawakan perwakilan mahasiswa Pornasma.