Update Accounting Tools di Masa Pandemi, FEB Unisma Gelar Business Online Talks

Konten Media Partner
29 Mei 2021 16:16 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Online Business Online Talk oleh FEB Unisma. Foto: dok
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Online Business Online Talk oleh FEB Unisma. Foto: dok
ADVERTISEMENT
MALANG - Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (FEB Unisma) mengadakan Business Online Talks bertajuk "Update Accounting Tools dalam Menghadapi Tantangan Bisnis Di Masa Pandemi", yang diselenggarakan pada 27 Mei 2021.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini menghadirkan Managing Director PT DMS Indonesia Perkasa, Muhyiddin SAk MAk CAP, sebagai narasumber dan Dosen Prodi Akuntansi FEB Unisma, Dewi Dyah SE MSA, selaku moderator. 500 peserta via Zoom turut memeriahkan kegiatan ini.
Dekan FEB Unisma, Nur Diana SE MSi, menyampaikan bahwa FEB Unisma senantiasa melakukan terobosan-terobosan inovatif dalam menghadapi berbagai tantangan dalam menciptakan sumber daya manusia kompeten dan berdaya saing. 
Suasana webinar Bussiness Online Talk oleh FEB Unisma. Foto: dok
"Saat ini saja, program perombakan penyusunan kurikulum Merdeka Belajar dimana berbagai isu-isu terkini sudah kita masukkan yang mewadahi ketiga prodi yang ada di FEB Unisma. Salah satunya adalah isu terkait era Revolusi Industry 4.0, isu Industry 5.0 Society, dan Isu Pandemi, ternyata mempengaruhi di dalam proses pembelajaran dan kurikulum Merdeka Belajar," ujarnya.
ADVERTISEMENT
"Upaya yang telah kita lakukan mendapat apresiasi dimana pada  semester ini, FEB Unisma mendapatkan program Hibah Kurikulum Merdeka Belajar dari Kemendikbud Republik Indonesia," imbuhnya.
Tentunya, lanjut dia, capaian target kinerja harus ditingkatkan lagi dalam mendukung penciptaan sumber daya kompeten dan berdaya saing nasional maupun internasional.
Dekan FEB Unisma, Nur Diana SE MSi. Foto: dok
"Kami juga sudah telah mencanangkan adanya program sertifikasi terkait di bidang digital accounting. Tentu ini ada berbagai level yang akan ditingkatkan oleh FEB Unisma, dimulai level basic, level intermediate, dan level advanced, dengan menggandeng mitra dunia industri dan dunia usaha," jelasnya.
"Dengan harapan, ketercapaian kompetensi lulusan tidak berhenti sampai disini saja, tetapi perlu lebih ditingkatkan, karena lulusan yang kita hasilkan yaitu lulusan yang kompeten yang bersifat smart, multitasking, dan selalu adaptif terhadap perubahan lingkungan bisnis dengan bangunan karakter yang kuat," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Dalam upaya peningkatan kompetensi di bidang accounting, kata dia, berbagai program sertifikasi keahlian menjadi suatu keharusan agar lulusan FEB Unisma adaptif terhadap tuntutan industri.
Panitia menyiapkan perangkat digital dalam Business Online Talk oleh FEB Unisma. Foto: dok
"Untuk itulah, hari ini kita melakukan upaya kerja sama dengan mitra industri yang mendukung kebutuhan tersebut," jelasnya.
Saat ini di masa pandemi, jelas dia, terjadi perubahan perilaku dalam menjalankan dan menyelesaikan proses bisnis dengan baik. Sumber daya manusia harus mampu menggunakan accounting tool yang mudah, smart, cepat, realtime, dan mendukung decision making.
Sementara itu, Muhyiddin yang juga trainer di bidang akuntansi dan audit ini, dalam paparannya menyatakan bahwa dalam sebuah bisnis,  perlu dilakukan secara professional.
"Profesionalisme dalam bisnis dimulai dari pencatatan, karena usia bisnis diharapkan tidak 1 atau 2 tahun, akan tetapi bertahun-tahun, sehingga dibutuhkan pencatatan transaksi yang baik, benar, dan dapat dipertanggungjawabkan," jelasnya.
ADVERTISEMENT
"Kesalahan dalam transaksi akuntansi dan keuangan merupakan sumber dari kesalahan informasi akuntansi, sehingga laporan keuangan perusahaan tidak relevan dan reliable," imbuhnya.
Lanjut Muhyiddin, jurnal akuntansi merupakan proses transaksi keuangan yang dicatat berdasarkan bukti yang dapat dipertanggungjawabkan seperti bukti (input), jurnal (proses), dan informasi (output).
"Karena jurnal akuntansi memiliki peran vital dalam sebuah transaksi akuntansi dan keuangan. Maka untuk memudahkan semua proses tersebut, diperlukan accounting tools, karena fungsi accounting tools yaitu tingkat ketelitian yang tinggi, efesiensi waktu kerja, kemudahan pengawasan, dan menghasilkan laporan yang real time dalam waktu singkat," jelasnya.
Muhyiddin juga mengenalkan program accounting tool berbasis web serta program sertifikasi yang bisa diikuti oleh calon lulusan.(ads)