Pentingnya Public Speaking untuk Pelaku Bisnis

Skill public speaking tidak hanya berlaku untuk presenter atau pembicara, tapi setiap orang harus menguasai public speaking, tidak terkecuali pelaku bisnis. Kadang-kadang pelaku bisnis terlalu fokus dalam mengembangkan produk sehingga relasi terhadap lingkungan sekitar jadi kurang. Padahal dengan membangun relasi bisnis bisa menambah nilai plus dan branding.

Skill public speaking ini akan sangat berguna untuk menjalin relasi dengan pelaku bisnis atau perusahaan lain. Kemampuan berbicara dan berkomunikasi ini penting ketika ingin membangun kerja sama antar kedua belah pihak, begitu pula jika ingin mencari modal atau sponsor untuk bisnisnya. Dengan sikap yang tepat, bahasa yang persuasif, public speaking yang bagus, membuat kerjasama dengan brand lain tidaklah sulit.

Photo by Henri Mathieu-Saint-Laurent from Pexels

Menguasai public speaking juga penting dalam mengatur staff. Dengan public speaking yang baik, owner bisnis dapat menyampaikan instruksi dengan jelas dan tepat, sehingga dapat mengurangi kesalahan ataupun kesalahpahaman. Selain itu, dengan owner bisnis bisa menyampaikan motivitasi agar pegawai atau staff semangat dalam bekerja.

Bagaimana dengan pelanggan? Apakah butuh public speaking yang bagus untuk menggaet pelanggan? Jawabannya butuh. Tidak banyak owner atau pelaku bisnis yang berinteraksi langsung dengan pelanggannya. Padahal ketika pelanggan mengenal owner dan saling berkomunikasi, bisa membuat pelanggan lebih percaya terhadap brand. Komunikasi antar owner dan pelanggan juga dapat menaikkan branding dan membuat pelanggan lebih loyal pada bisnis.

Lalu haruskan pelaku bisnis ikut kursus public speaking? Antara iya dan tidak. Jika ada modal dan niat serius, tidak masalah untuk ikut kursus public speaking. Namun, jika keterbatasan dana dan waktu, saat ini ada banyak bahan belajar di internet mengenai public speaking. Owner bisnis bisa ikut kelas online gratis yang diadakan di website atau Instagram, atau belajar otodidak melalui Youtube.

Photo by Matheus Bertelli from Pexels

Sebagai tambahan, alangkah lebih baik jika owner bisnis juga menguasai Bahasa Inggris. Tidak perlu menjadi expert, cukup tahu dan bisa berkomunikasi dengan Bahasa Inggris. Alasannya adalah ketika berbicara dengan pelanggan yang berasal dari luar negeri, setidaknya paham garis besarnya. Juga ketika membuat kontrak dalam Bahasa Inggris, paham isi kontrak tersebut.

Bahasan ini terinspirasi dari kisah owner Sate Ratu, Budi Seputro. Walau bukan berasal dari latar kuliner, dengan kemampuannya, Budi dapat menjalankan bisnis Sate Ratu dan sukses hanya dalam 5 tahun saja. Budi Seputro juga dikenal sebagai owner yang ramah dan selalu ada di restoran. Tak jarang, Budi diundang menjadi pembicara di mana-mana. Sate Ratu kini berada di Jalan Sidomukti, Tiyasan, Sleman, Yogyakarta.

Budi Seputro, owner Sate Ratu (foto: instagram.com/sateratu)

Membangun bisnis memanglah tidak mudah. Ada banyak aspek yang harus dipikirkan dan dikembangkan. Tapi jangan lupa bahwa pengetahuan dan faktor internal dari owner juga dapat mempengaruhi bisnis. Siapa tahu dengan public speaking yang baik, bisa mendapatkan modal besar dan keuntungan yang luar biasa?