news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

KKN Sosialisasikan dan Bagikan Bibit Toga di Nitikan Yogyakarta

NEWS UAD
Informasi terkini Universitas Ahmad Dahlan
Konten dari Pengguna
13 Desember 2022 16:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari NEWS UAD tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berikan bibit Toga kepada warga Nitikan Yogyakarta (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berikan bibit Toga kepada warga Nitikan Yogyakarta (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif 84 Unit VII.B.1 menggelar aksi sosialisasi dan pembagian bibit Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di wilayah Nitikan, Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta, (06-12-2022). Kegiatan ini diadakan di lingkungan RW 10 dan dihadiri oleh Ketua PKK RW, Ketua PKK RT 38, RT 39, RT 40, serta anggota kader PKK.
ADVERTISEMENT
Lolita, M.Sc., Apt., dosen Fakultas Farmasi UAD, didapuk sebagai narasumber untuk menyampaikan sosialisasi secara luring. Materi yang disajikan beragam mulai dari definisi, manfaat, jenis, hingga cara pengolahan TOGA untuk upaya preventif, promotif, dan kuratif terhadap berbagai penyakit ringan. Meski memiliki banyak peranan dalam peningkatan kesehatan, tetapi pemanfaatan TOGA di masyarakat masih rendah.
Antusiasme peserta sangat tinggi dalam mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut. Terbukti dari banyaknya pertanyaan yang mereka lontarkan, terutama terkait khasiat beberapa tanaman untuk penyakit yang dialami. Lolita menyampaikan bahwa TOGA dapat digunakan sebagai pertolongan pertama untuk mengatasi penyakit ringan. “Selain itu, konsumsi TOGA secara rutin juga cukup efektif untuk meningkatkan kekebalan tubuh di masa pandemi Covid-19,” ungkap Lolita.
Acara dilanjutkan dengan sesi pembagian 134 bibit TOGA secara simbolis kepada kader PKK di lingkungan RW 10 Nitikan. Tanaman yang dibagikan bervariasi seperti jambu biji, sirsak, lidah buaya, asam jawa, jeruk nipis, jahe, kencur, lengkuas, hingga kunyit.
ADVERTISEMENT
Saputra Bahrul Ilmi selaku ketua unit berharap agar ke depannya warga dapat memanfaatkan lahan kosong di area pekarangan rumah untuk budi daya TOGA. Selain untuk program penghijauan lingkungan, warga juga dapat ikut melestarikan tanaman obat sebagai warisan budaya bangsa. (tsa/lol)