6.036 Calon Pengusaha Baru Sumsel Siap Bersaing ke Dunia Kerja

Konten Media Partner
8 November 2019 23:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Sumsel, Herman Deru saat melepas ribuan calon pengusaha baru ke dunia kerja. (foto: Humas Pemprov Sumsel)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Sumsel, Herman Deru saat melepas ribuan calon pengusaha baru ke dunia kerja. (foto: Humas Pemprov Sumsel)
ADVERTISEMENT
Sebanyak 6.036 calon wirasuaha baru yang berasal dari 17 kabupaten/kota se-Sumsel dilepas ke dunia kerja oleh Gubernur Sumsel, Herman Deru di Gedung Serba Guna PT Pusri, Rabu (5/11). Mereka ini merupakan lulusan yang telah dibina dari Balai Latihan Kerja (BLK) PPIKT Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumatera Selatan.
ADVERTISEMENT
Di hadapan ribuan calon pengusaha baru itu Gubernur Herman Deru membagikan tips penting. Sebagai kepala daerah dan juga pengusaha, dirinya mewanti-wanti agar calon wirausaha baru ini tidak hanya terampil bekerja, tapi juga terampil dalam urusan marketing.
"Mereka harus tahu bahwa tantangan terbesar dalam berusaha itu adalah marketing. Kita berani melepas mereka karena sekarang sudah ada keterampilan dan pengetahuan tentang pemasaran," katanya.
Herman Deru berharap para anak muda yang sudah memiliki keterampilan dari 20 bidang keahlian ini bisa menciptakan lapangan kerja baru dan menurunkan angka pengangguran dan dapat menekan akngka kemiskinan di Sumsel.
"Karena rata-rata masih muda mereka tentu dapat mengedukasi sahabat-sahabat mereka dari kalangan muda atau milenial," katanya.
Selain itu, kata Herman Deru tak kalah penting calon pengusaha baru tak boleh gengsi atau hanya sibuk mengatur penampilan sehingga melalaikan kerja dan tujuan utama. Sekarang ini menurutnya, pengusaha baru harus berani berpacu meningkatkan kreasi pemasaran dengan fasilitas yang ada.
ADVERTISEMENT
"Apalagi dalam waktu dekat akan buka program internet desa di Sumsel. Ini artinya kesempatan memasarkan secara digitial bukan hanya untuk masyarakat kota tapi juga di desa bisa," katanya.
Lebih jauh dikatakannya, sebagai para calon pengusaha baru tentu masih membutuhkan adaptasi saat dilepas di lapangan. Terutama beradaptasi dengan pasar kerja yang sedemikian ketat tak hanya persaingan secara individu atau trman sesama komunitas tapi dengan perusahaan-perusahaan besar di dunia.
"Dengan terbukanya dunia maya yang memberikan kemudahan pasti ada tantangan juga. Tidak bisa lagi kita hanya mengandalkan marketing secara konvensional. Bisa tergilas kita, jadi mulai sekarang belajarlah cara marketing digital," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sumsel, Khoimuddin melalui Kepala Bidang Pelatihan Produktivitas (Latas) Mansyur Husin menjelaskan bahwa pelepasan calon wirausaha baru ini merupakan rangkaian kegiatan Disnakertrans menurunkan angka pengangguran dan kemiskinan di Sumsel.
ADVERTISEMENT
"Ini salah satu upaya kita dalam percepatan penciptaan lapangan kerja. Jadi kita latih sebanyak 6.036 orang yang dibagi dalam 20 kejuruan. Serta bimbingan konsultasi bagi 830 orang wirausaha yang telah dilatih juga oleh Disnakertrans," katanya. (adv)
foto advertorial.