Bayi Kembar Siam dengan 2 Kepala di Palembang Meninggal

Konten Media Partner
15 Januari 2022 19:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ruang perawatan bayi kembar siam dengan 2 kepala di RSMH Palembang. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ruang perawatan bayi kembar siam dengan 2 kepala di RSMH Palembang. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Bayi kembar siam dengan satu badan dan dua kepala lahir di RSMH Palembang, Jumat (14/1) sekitar pukul 08.20 WIB. Operasi disebut berjalan sukses. Namun bayi yang lahir dengan satu jantung itu tidak tertolong lagi dan meninggal sekitar pukul 11.20 WIB.
ADVERTISEMENT
Dari rilis yang diterima Urban Id dari RSMH, bayi ini lahir dengan operasi caesar. Berat bayi saat lahir 3600 gram, panjang badan 44 cm lingkar kepala kedua bayi 33 cm. Saat lahir bayi tidak langsung menangis. Dokter melakukan pertolongan bantuan napas bayi kemudian bernapas dan dibawa ke ruang perawatan intensif bayi baru lahir.
Di ruang intensif bayi kembali tidak bernafas kemudian dilakukan pemasangan selang bantu nafas ke kedua kepala bayi dan dihubungkan ke mesin bantu napas. Ketika diberi bantuan napas di kepala kanan, tampak hanya dinding dada kanan yang bergerak dan suara napas hanya terdengar di sebelah kanan.
Ketika diberi bantuan napas untuk kepala kiri, hanya dinding dada kiri yang bergerak dan suara napas hanya terdengar di dada kiri. Sehingga dicurigai satu kepala terhubung ke satu paru.
ADVERTISEMENT
Setelah itu, dilakukan foto rontgen tampak 2 tenggorokan, 2 paru, 1 jantung, 2 tulang belakang, 2 lambung, 1 tulang pinggul, 2 lengan dan 2 tungkai. Bayi belum sempat dilakukan pemeriksaan ekokardiografi.
Kondisi bayi semakin perburukan, bantuan mesin bantu napas dimaksimalkan, diberikan obat obatan penunjang pompa jantung tapi tetap tidak tertolong dan meninggal.
Penyebab kematian diduga karena kondisi paru yang tidak normal (1 kepala hanya 1 paru) dan adanya kelainan jantung bawaan yang biasanya hampir selalu terdapat pada bayi kembar siam. (aab)