Buaya Senyulong Masuk ke Permukiman Warga di Musi Rawas

Konten Media Partner
18 September 2021 18:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota TNI dari Kodim 0406 Lubuklinggau mengamankan buaya senyulong yang masuk ke pemukiman warga. (foto: istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Anggota TNI dari Kodim 0406 Lubuklinggau mengamankan buaya senyulong yang masuk ke pemukiman warga. (foto: istimewa)
ADVERTISEMENT
Seekor buaya senyulong atau sepit masuk ke permukiman warga Tambah Asei, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas. Buaya berukuran sekitar 2 meter itu pun ditangkap anggota TNI.
ADVERTISEMENT
Peritiwa itu terjadi Jumat (17/9) sekitar pukul 11.45 WIB, saat itu dua anggota Kodim 0406 Lubuklinggau, Pelda Siswanto dan Serma Eko Apriyanto, yang sedang berada di Posko TMMD Desa Q1 Tambah Asei, mendapatkan laporan buaya dengan mulut moncong masuk ke permukiman warga.
“Saat mau salat Jumat ada warga melapor ada buaya moncong panjang masuk ke siring permukiman. Panjangnya sekitar dua meter,” katanya, Sabtu (18/9).
Kemudian, ia bersama Pelda Siswanto dan dua orang anggota dari Yonif 141/AYJP datang ke lokasi, yang tidak jauh dari Posko TMMD. Saat itu warga sudah ramai tapi tidak ada yang berani menangkap.
"Kami kemudian mencari kayu untuk menekan kepala buaya itu, sekitar 30 menit kemudian satwa itu akhirnya bisa ditangkap," katanya.
ADVERTISEMENT
Pasi Intel Kodim 0406 Lubuklinggau, Kapten Inf Agus Cahyono, mengatakan buaya itu saat ini siamankan di Posko TMMD sembari menunggu informasi lanjutan.
"Kita juga sudah berkoordinasi dengan BKSD terkait buaya ini," katanya.
Kepala SKW I BKSDA Sumsel, Yusmono, mengatakan buaya dengan moncong panjang yang masuk ke pemukiman warga itu kemungkinan besar merupakan senyulong atau buaya sepit.
Menurutnya, senyulong merupakan jenis satwa dilindungi dan Sumsel merupakan habitatnya. Bahkan jika dibandingkan buaya muara, senyulong lebih sedikit populasinya.
"Senyulong pemakan ikan bukan daging sehingga jarang menyerang manusia," katanya.