Buruh Perkebunan Sawit di OKI Tewas Diterkam Buaya

Petugas bersama warga saat melakukan pencarian korban diterkam buaya. (ist)

Arpa Gunawan (28 tahun), seorang buruh salah satu perkebunan sawit di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel, tewas setelah diterkam buaya.

Kapolsek Air Sugihan, OKI, Ipda M Indra Gunawan, mengatakan kejadian tersebut terjadi di area perusahaan perkebunan sawit tempat korban bekerja sebagai buruh tanam, Sabtu (15/1).

Menurutnya, saat itu korban Arpa bersama kedua rekannya mencari sinyal handphone untuk menelepon keluarga mereka. Setelah itu, ketiganya hendak pulang istirahat ke basecamp perusahaan.

"Saat itu korban menyeberangi kanal kebun dengan cara berenang. Tapi belum sampai ke tepi, tiba-tiba ia diterkam buaya," katanya, Minggu (16/1).

Kedua rekannya yang melihat itu berusaha menolong. Tapi korban langsung diseret ke dasar kanal. Mereka pun lalu berteriak meminta pertolongan.

"Bantuan baru datang sekitar satu jam dari kejadian. Kedua saksi pun sempat melihat buaya itu muncul ke permukaan sembari mengigit tubuh korban," katanya.

Petugas kepolisian yang mendapatkan laporan langsung melakukan pencarian dibantu masyarakat sekitar lokasi dengan cara menyisir kanal tersebut menggunakan perahu getek.

"Setelah cukup lama mencari tubuh korban akhirnya ditemukan sekitar 30 meter dari lokasi kejadian dalam kondisi meninggal dunia," katanya.

Kapolsek bilang, jenazah lalu dievakuasi ke klinik terdekat. Akan tetapi atas permintaan keluarga, jenzah korban kemudian dibawa pulang untuk dimakamkan di Desa Tanjung Menang, Kayuagung, OKI.