Dorong Perekonomian Sumsel, BI dan Dekranasda Gelar Semarak UMKM

Konten Media Partner
25 Oktober 2021 19:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Opening ceremony Semarak UMKM Sriwijaya. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Opening ceremony Semarak UMKM Sriwijaya. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Bank Indonesia dan Dekranasda Sumsel berkomitmen bersama untuk membangkitkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Sumsel yang ditandai dengan opening ceremony Semarak UMKM Sriwijaya Tahun 2021 yang dimulai 25-27 Oktober 2021.
ADVERTISEMENT
Gubernur Sumsel, Herman Deru, mengatakan pihaknya mengajak pemangku kebijakan untuk meningkatkan motivasi, merubah mindset terutama bagi kalangan pemuda di Sumsel untuk tidak berpangku tangan mencari pekerjaan melainkan harus menjadi pemuda yang aktif dan kreatif melalui lapangan usaha.
"Para pemuda diajak untuk merubah mindsetnya yang tadinya ingin menjadi pekerja, menjadi orang yang mempekerjakan. Dengan menjadi para pelaku usaha UMKM, dan itu tentunya memerlukan bimbingan dan arahan,” kata Gubernur, Senin (25/10).
Herman Deru menilai, gagasan Bank Indonesia Perwakilan Sumsel dan Dekranasda Sumsel banyak memberikan ilmu, dan arahan bagi pelaku usaha UMKM terutama terkait dengan perkembangan ekonomi UMKM.
“Ini tentunya bukan hanya semata-mata launching saja, namun diharapkan dapat menjadi resonansi ketahanan di lapangan dalam memulai usaha," katanya.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan tersebut, Herman Deru mengharapkan dapat melibatkan Balai Pelatihan Kerja (BLK) dan kelompok tani dalam rangka meningkatkan jiwa entrepreneur baru.
"Setelah ini saya ingin tahun 2022 nanti pada acara yang sama, untuk banyak melibatkan Balai Pelatihan Kerja (BLK) dan para kelompok tani bisa HKTI atau yang lainnya, sebagai sarana membangkitkan jiwa enterpreneur," tambahnya.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov Sumsel, Hari Widodo mengaku pihaknya akan terus bersinergi dengan Pemda dalam mendorong ekonomi Sumsel dengan memajukan UMKM. “Melalui kegiatan ini kita harapkan dapat menumbuhkan peluang usaha baru untuk UMKM,” katanya.
Sementara itu Menteri Koperasi dan UMKM yang diwakili Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi Makro, Ruli Nuryanto secara virtual menyebut, UMKM mempunyai kontribusi besar bagi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
ADVERTISEMENT
"UMKM mempunyai peran yang penting bagi negara, yang dalam hal ini juga berkontribusi besar kepada PBB, pemerintah akan terus berupaya memperkuat UMKM sehingga struktur ekonomi juga menjadi kuat," tuturnya.
Melalui kegiatan itu, Ruli Nuryanto berharap dapat meningkatkan daya saing produk lokal Sumsel serta melahirkan pelaku UMKM yang baru dengan membaca peluang di pasaran.
"Kami juga berharap melalui acara ini, pelaku UMKM dapat meningkatkan daya saing dan melestarikan produk lokal dengan membeli, mengenakan produk lokal itu juga merupakan bentuk kontribusi kita dalam melestarikannya. Semoga juga nanti akan banyak lahir pelaku UMKM hang baru, yang mampu menyesuaikan peluang di pasaran," harapnya.