DPRD Sebut Polemik RUPS Bank Sumsel Babel Tak Mengganggu Kinerja Perusahaan

Gedung Bank Sumsel Babel. (ist)

Wakil Ketua Komisi III DPRD Sumsel, Sri Sutandi, turut menyoroti polemik kasus dugaan pemalsuan dokumen RUPS oleh Bank Sumsel Babel yang saat ini tengah ditangani Bareskrim Polri.

Sri Sutandi berpendapat, terlepas dari masalah itu Bank Sumsel Babel adalah bank milik daerah yang memberikan dampak langsung bagi daerah dan masyarakat.

Apalagi, Bank Sumsel Babel telah memberikan kontribusi yang maksimal bagi daerah terutama di Sumsel sebagai pemegang saham terbesar Bank Pembangunan Daerah (BPD) ini.

"Saya pikir Bank Sumsel Babel sudah berkontribusi maksimal bagi dunia pendidikan, ekonomi, kesehatan, pariwisata dan juga sosial di Sumsel dan juga Babel. Dampaknya juga dapat dirasakan langsung," katanya, Rabu, 3 April 2024.

Menurutnya, spekulasi sepihak terhadap kondisi Bank Sumsel Babel juga mesti cermat untuk disikapi, karena BPD ini tidak ada persoalan terhadap kinerja perusahan.

"Kinerja perusahaan tidak ada masalah bahkan tumbuh signifikan. Jika pun ada permasalahan hukum, sudah ada APH yang menanganinya," kata dia.

Sebagai mitra di BUMD, Komisi III DPRD Sumsel mengetahui persis bahwa banyak dampak langsung yang dirasakan masyarakat terhadap Bank Sumsel Babel.

Seperti; setiap tahun ada pengobatan mata gratis, tidak hanya katarak namun juga gangguan penglihatan lain yang biaya pengobatan tidak sedikit. Di mana, Bank Sumsel Babel memberikan pengobatan gratis kepada banyak pasien tidak mampu di Sumsel dan Babel.

"Juga sudah banyak masyarakat yang merasakan dampak langsung. Tidak hanya CSR, namun juga hampir semua sektor masyarakat," katanya.

Ia mengatakan, misalkan menabung di Bank Sumsel Babel dengan menabung di bank lain, jelas manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat

"Tiap tahun ada dividen untuk tiap daerah pemegang saham, dividen itu dikelola kabupaten dan kota untuk kemajuan daerah masing-masing," katanya.

Maka dari itu terlepas dari masalah yang saat ini terjadi, Bank Sumsel Babel harus tetap maju dan didukung oleh masyarakat untuk keberlanjutan dan berkelanjutan dalam membangun daerah.