Gadis di Palembang yang Ditinggal Kabur Calon Suami Belum Lapor KUA

Konten Media Partner
23 Mei 2022 19:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gadis di Palembang yang viral ditinggal kabur calon suaminya. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Gadis di Palembang yang viral ditinggal kabur calon suaminya. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Kisah seorang gadis di Palembang ditinggal kabur calon suami menyisakan kisah pilu yang mendalam bagi keluarga mempelai wanita. Sebab, pernikahan itu batal digelar dan mempelai pria hingga kini entah dimana.
ADVERTISEMENT
Menanggapi kontroversi usia yang masih di bawah umur, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palembang Deni Priansyah, mengatakan berdasarkan undang-undang nomor 16 tahun 2019 batas usia minimal menikah 20 tahun.
Deni bilang pernikahan di bawah umur bisa dilakukan dengan mengajukan dispensasi nikah di Pengadilan Agama, hanya saja pengajuan itu belum ada di KUA setempat.
“Informasi dari KUA di Alang Alang Lebar, mereka belum mendaftar dan belum juga ada pengajuan dari pihak keluarga. Sehingga, tidak ada juga surat dispensasi atau N7 dari Pengadilan Agama,” katanya.
Selain itu, saat prosesi pernikahan pun juga tidak ada petugas KUA, sebab belum ada pengajuan pernikahan. "Tidak ada petugas dari KUA di sana, karena memang mereka belum mengajukan pernikahan," katanya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, gadis berinisial DK (16 tahun), menjadi viral di media sosial setelah video acara resepsi pernikahannya itu tidak dihadiri mempelai pria dan pihak keluarga.
Mempelai pria AAH diketahui masih berusia 17 tahun, dan membatalkan pernikahan pada malam jelang prosesi pernikahan. Atas kejadian itu, pihak keluarga malu, sebab semua tamu sudah diundang.
Sebelumnya,mempelai wanita bersama keluarganya mendatangi Mapolda Sumsel untuk melaporkan peristiwa tersebut, Senin (23/5).
DK datang didampingi kedua orang tua dan keluarganya. Berbeda dari sebelumnya, kali ini, Rapita, ibu dari DK enggan memberikan keterangan kepada media yang ingin mengkonfirmasi kedatangan mereka ke Mapolda Sumsel.