Gubernur Ingatkan Kepala Daerah di Sumsel: Jangan 'Main' Proyek

Konten Media Partner
6 September 2019 15:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Sumsel, Herman Deru (foto: thama/Urban Id)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Sumsel, Herman Deru (foto: thama/Urban Id)
ADVERTISEMENT
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, mengingatkan pada seluruh kepala daerah di 'Bumi Sriwijaya' agar tidak bersentuhan langsung dengan hal teknis yang mengarah kepada anggaran. Khususnya, berkaitan dengan proyek pembangunan.
ADVERTISEMENT
Peringatan tersebut merupakan buntut dari ditangkapnya Bupati Muara Enim, Ahmad Yani, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas kasus dugaan suap proyek pembangunan jalan sebesar Rp 13,4 miliar.
"Saya minta kepala daerah tidak usah bersentuhan dengan hal-hal teknis, terkait dengan kontraktor. Lebih baik main 'cantik' melalui kebijakan," kata Herman, Jumat (6/9).
Menurutnya, dalam penetapan status tersangka kepada Ahmad Yani, tentu KPK telah memiliki dua alat bukti sebagai landasan. Baik itu dari jejak digital, maupun bukti yang lainnya.
Oleh karena itu, peristiwa yang menimpa Ahmad Yani, kata Herman Deru, harus dijadikan pelajaran oleh semua kepala daerah di Sumsel. "Hindari adanya preasure dalam mengambil kebijakan, baik dari sisi politik, kerabat, maupun keluarga," kata Herman.
ADVERTISEMENT
Hal itu, lanjut Herman, sebagai tanggung jawab dalam menjalankan amanah maupun kepercayaan masyarakat. Serta menjaga martabat seorang kepala daerah.
"Intinya kepala daerah cukup sampai kebijakan saja. Kalau masalah teknis itu urusan lembaga atau instansi di pemerintahan yang terpercaya," tutup Herman. (jrs)