Kereta Api Hantam Sebuah Mobil di Muara Enim, Sumsel

Konten Media Partner
13 Oktober 2019 19:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
kereta api jurusanLubuklinggau-Palembang menghantam sebuah kendaraan di Muara Enim, Sumsel. (foto: istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
kereta api jurusanLubuklinggau-Palembang menghantam sebuah kendaraan di Muara Enim, Sumsel. (foto: istimewa)
ADVERTISEMENT
Sebuah kendaraan minibus dengan nomor polisi BE 1479 BS yang dikendarai Yoga Okta Saputra (22 tahun), warga Jalan Perwira, Kecamatan Muara Enim, bersama dua penumpang lainnya yakni Feriyan Gusti (22 tahun), dan Ade candra Gustiawan (21 tahun), ditabrak sebuah kereta api jurusan Lubuklinggau-Palembang, di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, Minggu (13/10).
ADVERTISEMENT
Informasi yang dihimpun, insiden itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Saat itu, Yoga yang mengendarai kendaraan jenis Avanza hendak menuju arah GOR Muara Enim dari kawasan Rumah Tumbu. Namun, korban diduga tidak memperhatikan situasi saat hendak melintas di perlintasan rel kereta api Sebidang.
Hingga kemudian, tiba-tiba datang kereta api Serelo dari arah Lubuklinggau menuju Palembang dengan nomor lokomotif CC2010403 R, dan langsung menghantam mobil yang dikendarai Yoga hingga menyeretnya sekitar 100 meter. Beruntung, korban hanya mengalami luka-luka dan syok akibat peristiwa tersebut.
Mobil sempat terseret sejauh 100 meter akibat ditabrak kereta api. (foto: istimewa)
Selain itu, kecelakaan itu sempat membuat kereta api penumpang tersebut sempat menghentikan perjalanannya. Setelah kendaraan berhasil dievakuasi oleh jajaran Satlantas Polres Muara Enim, kereta kemudian langsung diberangkatkan kembali menuju Palembang.
ADVERTISEMENT
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Muara Enim, AKP Feby Febriyana, membenarkan adanya kecelakaan yang melibatkan kereta api dengan sebuah kendaraan tersebut. Meski begitu, tidak ada korban jiwa akibat musibah kecelakaan ini.
"Berdasarkan laporan dari petugas, korban hanya mengalami luka ringan dan syok. Saat ini sudah dievakuasi ke RS HM Rabain untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," katanya.
Feby bilang, pihaknya mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat hendak melintas atau melewati perlintasan kereta api. Terutama yang tidak memiliki palang pintu perlintasan. Sementara terkait insiden, pihaknya sudah mengamankan kendaraan dan surat-surat pengemudi untuk kemudian diproses lebih lanjut.
"Kami juga sudah mengusulkan ke KAI agar di lokasi itu segera dipasang palang perlintasan," katanya.
ADVERTISEMENT
Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suyanti, mengatakan peristiwa kecelakaan tersebut terjadi di perlintasan Sebidang, di Jalan Muara Enim-Muara Gula, Kabupaten Muara Enim. Akan tetapi insiden tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
"Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika melintas di perlintasan rel kereta api," katanya. (jrs)