news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Motif Ayah di Pali Aniaya Balita hingga Tewas: Istri Tak Mau Diajak Mencuri

Konten Media Partner
27 Agustus 2021 17:02 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penganiayaan anak. (foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penganiayaan anak. (foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Balita benisial NK (2 tahun) di Kabupaten Pali, Sumsel, tewas setelah diduga dianiaya ayah tirinya bernisial AN. Mayat korban pun ditinggal di sebuah pondok kosong bersama dengan sudara perempuannya NI (5 tahun).
ADVERTISEMENT
Kapolres Pali, AKBP Rizal Agus Triyadi, mengatakan hasil penyelidikan sementara kasus dugaan penganiayaan ini bermula saat kedua korban bersama ibunya berinisial RD dan ayah tirinya berboncengan menuju Pali.
Namun, di tengah jalan suami istri itu terlibat cekcok mulut karena RD tidak mau diajak pelaku melakukan pencurian kendaraan bermotor.
"RD pun meloncat dari motor lalu berusaha mengajak kedua anaknya tersebut," katanya, Jumat (27/8).
Namun, pelaku yang marah langsung membawa pergi kedua anak tirinya itu ke arah hutan. Melihat korban yang terus menangis pelaku kemudian melapiaskan kekesalannya dengan menganiaya korban.
"Korban NK ini disuruh minum air sungai tapi tidak mau. Hal itu membuat pelaku emosi dan menendang serta memukulnya hingga tewas," katanya.
ADVERTISEMENT
Kemudian pelaku meninggalkan kedua korban di sebuah pondok kosong yang berada di Simpang 4 Desa Benakat Minyak hingga akhirnya ditemukan warga.
"Berdasarkan hasil visum terdapat sejumlah memar di bagian perut korban," katanya.
Rizal bilang, petugas saat ini masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut guna dapat segera menangkap pelaku. Sementara korban NI sudah bersama dengan ibunya.