Pemkot Palembang Dorong UMKM Gencar Transaksi Digital

Bank Indonesia perwakolan SUmsel mengapreasiasi Pemkot Palembang dalam menerapkan transkasi digital di Palembang. (Foto. Istimewa)

Pemerintah Kota Palembang mendapat apresiasi dari Bank Indonesia perwakilan wilayah Sumatera Selatan karena telah gencar mendorong pelaku usaha menggunakan transaksi non tunai atau transaksi digital. Selain itu, Pemkot juga mendorong Aparatur Sipil Negera (ASN) untuk membiasakan diri bertransaksi digital.

Wali Kota Palembang, Harnojoyo, meminta masyarakat dan pelaku usaha UMKM dapat mengikuti program pemerintah gerakan non tunai, guna digitalisasi transaksi yang kini sudah menjadi kebiasaan bahkan menjadi kebutuhan.

“Kami berharap UMKM dan ASN dapat terus konsisten menerapkan transaksi non tunai, bahkan ikut mengkampanyekan gerakan non tunai ini, agar masyarakat yang tadinya belum mengetahui dapat merasakan manfaatnya, terutama di era yang sudah serba digital,” kata Harnojoyo, Selasa (6/4).

Harno bilang, Pemkot Palembang siap berkoordinasi dan bersinergi dengan kementerian atau lembaga, otoritas dan pelaku industri di bidang ekonomi dan keuangan digital dalam mendorong akselerasi digitalisasi ekonomi.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia wilayah Sumsel, Hari Widodo, mengatakan penghargaan dan apresiasi diberikan kepada Wali Kota Palembang, Harnojoyo, karena dinilai telah melakukan beberapa terobosan dalam digitalisasi.

Pemkot Palembang dinilai telah melakukan gerakan non tunai, baik dikalangan ASN maupun UMKM. Digitalisasi daerah ini juga tertuang dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 3 tahun 2021 tentang Satuan Tugas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (Satgas P2DD).

DiSumatera Selatan telah terbentuk 6 Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) yaitu di tingkat Provinsi dan 5 kabupaten kota yakni Kota Palembang, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Kabupaten Banyuasin, Kabupaten Musi Banyuasin dan Kabupaten Ogan Komering Ilir,"jelasnya.

Bank Indonesia mendukung penuh pembentukan TP2DD dan mengapresiasi Pemerintah Provinsi dan seluruh pemerintah kabupaten dan kota di Sumsel yang telah mendorong terbentuknya TP2DD dan secara konsisten mendukung implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah (ETP) dan digitalisasi ekonomi daerah. (adv)