Pemkot Palembang Terima 3.500 PPPK Guru dan 200 Nakes

Sekretaris Daerah Pemkot Palembang, Ratu Dewa.(ist)

Pemkot Palembang tahun ini membuka lowongan untuk Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru dan tenaga kesehatan (nakes). Hal ini untuk mengisi kekurangan pegawai di 2 sektor tersebut.

"Pemkot tahun ini menerima 3.500 PPPK guru dan 200 PPPK kesehatan," kata Sekretaris Daerah Kota Palembang, Ratu Dewa, Rabu (23/11).

Menurutnya, kuota PPPK kesehatan memang lebih sedikit. Adapun untuk guru, dari kuota yang tersedia, sebanyak 3.033 di antaranya akan diisi guru honorer yang memenuhi passing grade pada 2021 dan terdaftar di Dapodik.

Sementara sisanya ada 467 kuota khusus untuk guru honorer seleksi umum yang telah lulus PPG honorer di sekolah swasta yang kurang dari 3 tahun dan juga terdata di Dapodik.

"Jadi yang akan ikut tes ini hanya 467 orang dari PPPK guru dan 200 PPPK kesehatan," katanya.

Adapun untuk tes yang dilakukan akan sama dengan penerimaan CPNS, yakni dengan sistem Computer Assisted Test (CAT), yang rencananya akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

"Waktunya sedang dikoordinasikan, dipastikan dalam waktu dekat ini, karena waktu pendaftaran sudah selesai," katanya.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Palembang, Riza Fahlevi, mengatakan pendaftaran PPPK kesehatan akan berakhir pada 22 November 2022 pukul 23.59 WIB.

Menurutnya, pendaftaran PPPK kesehatan yang dibuka sejak 3 November 2022, mengalami beberapa hambatan, seperti gangguan jaringan. Peserta sempat terkendala mengakses pengisian data diri secara online lewat situs http://sscnasn.bkn.go.id.

"Iya empat ada kendala karena perbaikan akses jaringan," katanya.