Konten Media Partner

Pemprov Sumsel Alokasikan Rp 70 Miliar untuk Perbaiki 9 Jembatan

20 Mei 2025 13:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Gubernur Sumsel Herman Deru saat melakukan peninjauan ruas jalan menghubungkan Desa Talang Nangka Muara Enim dengan Desa Pandan di Kabupaten PALI. Foto : Humas Pemprov Sumsel
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Sumsel Herman Deru saat melakukan peninjauan ruas jalan menghubungkan Desa Talang Nangka Muara Enim dengan Desa Pandan di Kabupaten PALI. Foto : Humas Pemprov Sumsel
ADVERTISEMENT
Pemprov Sumsel mengalokasikan dana sebesar Rp70 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 untuk memperbaiki sembilan jembatan yang tersebar di tiga kabupaten. Langkah ini dilakukan guna memastikan keamanan dan kelancaran akses transportasi bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBMTR) Sumsel, M. Affandi, menyebutkan bahwa perbaikan jembatan telah dimulai sejak awal tahun. Sembilan jembatan yang diperbaiki meliputi lima jembatan di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), tiga di Kabupaten Ogan Ilir, dan satu di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
“Semua jembatan yang diperbaiki ini sudah berusia tua dan membutuhkan pembaruan untuk memastikan keamanan masyarakat saat melintasinya,” ujar Affandi, Senin (19/5/2025).
Perbaikan pertama dilakukan di Jembatan Air Sari yang terletak di Desa Semangus, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI. Proyek ini menjadi awal dari serangkaian pembaruan infrastruktur yang direncanakan selesai dalam tahun anggaran 2025.
“Kami memastikan bahwa setiap proyek perbaikan dilakukan dengan standar teknis yang tinggi agar jembatan memiliki daya tahan lebih lama,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Langkah perbaikan ini, menurut Affandi, merupakan bagian dari komitmen Pemprov Sumsel untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di wilayah pedesaan dan perkotaan. Dengan adanya perbaikan ini, diharapkan distribusi logistik dan mobilitas masyarakat dapat berlangsung lebih lancar.
“Kami berupaya untuk menjadikan infrastruktur sebagai prioritas utama, mengingat pentingnya jembatan dalam menunjang kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat di Sumsel,” jelasnya.
Sebelumnya Gubernur Sumsel Herman Deru melakukan peninjauan ruas jalan menghubungkan Desa Talang Nangka Muara Enim dengan Desa Pandan di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Selasa (13/5/2025).
Disela-sela peninjauan Herman Deru mengapa terkejut saat menerima laporan proyek pembangunan jalan yang menghubungkan Kabupaten PALI, Kabupaten Muara Enim, dan Kota Prabumulih yang terbengkalai lebih dari tiga dekade.
ADVERTISEMENT
“Jadi ada dua Bupati kesayangan Saya ini datang, Pak Gubernur katanya kami itu dekat, tapi terasa jauh. Ada jembatan yang telah dibangun di wilayah Kabupaten Pali, menuju Kabupaten Muara Enim ini sudah lebih kurang 10 tahun, dan ada jalan yang sudah dirintis dari tahun 1990 sampai 1993, berarti sudah 32 tahun tapi belum ada akses jalannya,” ungkap Herman Deru.