Pemprov Sumsel Luncurkan Program Warung Rumah

Gubernur Sumsel, Herman Deru, berbincang dengan penerima bantuan sembako di Palembang. Foto: Istimewa

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) memperkenalkan program warung rumah atau disingkat Warmah. Program ini disebut dapat membantu permodalan masyarakat yang ingin memiliki usaha warung rumahan.

Gubernur Sumsel, Herman Deru, mengatakan program ini untuk mendorong ekonomi kerakyatan terutama bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) melalui pemberian moda usaha.

“Program ini akan menggandeng 1.000 pelaku usaha warung rumahan. Mereka akan dibantu permodalan dan pembinaan yang bekerja sama dengan Gerakan Cinta Rakyat (Gencar),” kata Herman Deru, usai memberikan simbolis bantuan 200 paket sembako di Palembang.

Deru bilang, bantuan itu secara bertahap akan disalurkan. Bantuan modal itu tanpa agunan dan bunga ringan. Selain itu, pihaknya juga akan mengajak perusahaan-perusahaan besar untuk terlibat langsung pada program ini.

“Penyaluran modal kerja ini melalui KUR dengan bunga 3 persen, namun juga akan disubsidi Pemprov Sumsel. Selain itu menggandeng perusahaan besar untuk terlibat langsung dalam permodalan itu. Tidak ada agunan, agunan adalah warung itu sendiri,” katanya.

Deru bolang, pelaku UMKM adalah salah satu penunjang dalam pemulihan ekonomi daerah karena itulah program ini digelar dan akan dilanjutkan di Kabupaten dan Kota di Sumsel. Pihaknya berharap program ini dapat mengedepankan rakyat dan melakukan evaluasi dengan turun ke lapangan agar dapat bermanfaat langsung terhadap rakyat.

Ketua Gencar Sumsel, Carmah, mengatakan program ini untuk pemulihan ekonomi daerah melalui para pelaku pemilik warung manisan khususnya di Palembang. Pihaknya juga akan melaunching Warmah di kabupaten dan kota di Sumsel.

"Dan kami juga akan mengajak para kepala daerah di Sumsel untuk launching program yang sama," katanya.