Pria di Sumsel Tewas Ditembak Usai Anaknya Terlibat LGBT

Konten Media Partner
24 November 2020 22:29 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penembakan. (foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penembakan. (foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Kodir (43 tahun), orang tua dari wanita berinisial SI (30 tahun), di Kabupaten OKI, Sumsel, tewas setelah kepalanya ditembak oleh Tivi (40 tahun).
ADVERTISEMENT
Kasus ini bermula dari anak korban dan anak pelaku yakni berinisial LI tetelibat perselisihan terkait hubungan asmara sesama jenis atau LGBT.
Kapolres OKI, AKBP Alamsyah Pelupessy, melalui Kasubbag Humas, AKP Iriansyah, mengatakan kasus penembakan tersebut bermula dari perselisihan yang terjadi antara anak korban dan anak pelaku terkait hubungan asmara sesama wanita (LGBT).
"Anak korban berinisial SI dan anak pelaku berinisial LI diduga terlibat hubungan asama sesama jenis," katanya, Selasa (24/11).
Menurutnya, LI ini menuduh SI telah berselingkuh menjalin hubungan lain dengan seorang pria. Sementara keduanya diketahui telah menjalin hubungan sekitar 3 tahun.
"Karena cemburu LI ini memukul SI menggunakan tas berulang kali hingga membuatnya memar. Setelah melakukan visum SI pun kemudian melaporkan kejadian ini Pemerintah Desa setempat," katanya.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Desa Sungai Ceper berinisiatif melakukan mediasi agar kasus ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan, dan memanggil kedua pihak keluarga pada Senin (23/11) di .
"Namun melihat keluarga korban yang hanya datang bertiga saat saat mediasi membuat pelaku Tivi tidak terima dan merasa tidak dihargai," katanya.
Pelaku pun kemudian meninggalkan lokasi, tak berapa lama pelaku kembali sembari memaki-maki keluarga korban. Saat itu, pelaku langsung menembak korban dan mengenai kepalanya.
"Korban meninggal dunia di tempat, sementara pelaku melarikan diri sembari kembali menembak ke udara," katanya.