news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pria Lansia di OKU Perkosa Anak Tirinya Selama 5 Tahun

Konten Media Partner
4 Agustus 2022 13:29 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pria lansia berinisial EK ditangkap polisi karena memerkosa anak tirinya. (ist)
zoom-in-whitePerbesar
Pria lansia berinisial EK ditangkap polisi karena memerkosa anak tirinya. (ist)
ADVERTISEMENT
Pria lanjut usia berinisial EK (62 tahun), di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, ditangkap polisi setelah memerkosa anak tirinya. Tindakan amoral itu terungkap setelah aksinya dipergoki adik korban.
ADVERTISEMENT
Kapolres OKU, AKBP Danu Agus Purnomo, melalui Kasi Humas, AKP Syarafuddin, mengatakan tindak pemerkosaan yang dilakukan EK kepada anak tirinya berinisial LP (21 tahun) terakhir terjadi Jumat (29/7) sekitar pukul 04 00 WIB.
"EK ini masuk ke kamar korban dan melakukan pemerkosaan tersebut," katanya, Kamis (4/8).
Akan tetapi, aksi itu kemudian dipergoki oleh adik laki-laki korban berinisial IN, yang terbangun karena mendengar suara berisik dari dalam kamar kakaknya. EK yang kaget langsung menghentikan perbuatannya dan meninggalkan korban.
"Perbuatan itu pun lalu diceritakan kepada ibu mereka, selanjutnya dilaporkan ke polisi," katanya.
Petugas dari Polsek Baturaja Timur yang melakukan penyelidikan kemudian bergerak dan berhasil mengamankan EK untuk kemudian diperiksa lebih lanjut.
"Dari hasil pemeriksaan diketahui aksi tercela itu sudah dilakukan EK sejak tahun 2017 atau lima tahun terakhir, dan saat itu korban masih berusia 17 tahun," katanya.
ADVERTISEMENT
Setiap melakukan aksinya, EK selalu mengancam akan membunuh anak tirinya itu serta menceraikan ibu korban. Hal itu lah yang menyebabkan korban menjadi takut dan tidak berani menceritakan perbuatan EK selama ini.
"Korban diancam akan dibunuh kalau berani bercerita dengan orang lain," katanya.
Sementara itu, EK mengakui telah sejak 5 tahun terakhir melakukan perbuatan cabul kepada korban. Hal itu dilakukannya saat keadaan sepi dan tanpa sepengetahuan istrinya.
"Saya khilaf karena istri juga sudah tua jadi tidak bisa melayani saya lagi," katanya.