Segera Menjadi Destinasi Baru, Pemkot Palembang Buka Lahan Pulau Kemaro

Pemkot Palembang melakukan gotong royong pembersihan pulau kemaro. (Foto. Istimewa)

Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang membuka lahan Pulau Kemaro seluas 25 hektere, beberapa titik lahan tertimbun eceng godong dan rerumputan karena air pasang Sungai Musi naik. Pemerintah akan menjadikan pulau ini sebagai destinasi baru Kota Palembang.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU PR) Kota Palembang Ahmad Bastari Yusak mengatakan, pembersihan kawasan Pulau Kemaro ini dilakukan dengan gotong royong. Area yang dibersihkan sekitar Bungalow.

Ada ratusan petugas yang diturunkan untuk melakukan pembersihan di lokasi, pembersihan dilakukan selama dua bulan dan telah dilakukan pemasangan pembatas pengerjaan. “Beberapa titik sudah bersih dan dipasang pembatas,” katanya, Minggu (7/2).

Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan, pulau yang terletak pada sisi timur Kota Palembang ini menjadi salah satu prioritas pemerintah dalam membangun destinasi wisata unggulan di Palembang.

“Bertahap terus dilakukan pembersihan maupun fasilitas pendukung untuk percepatan proses pembangunan,” katanya.

Harnojoyo bilang, untuk akses jembatan menuju lokasi saat ini sudah masuk tahap studi lokasi penyebrangan.

Ketua Tim Percepatan Pulau Kemaro M. Safri mengatakan, pihak akan terus konsentrasi untuk mewujudkan Pulau Kemaro menjadi pusat wisata baru di kota ini. Tahap pembersihan yang dilakukan sudah mencapai 60 persen.

“Untuk menjaga kebersihan kawasan yang telah dilakukan pembukaan lahan itu, pihaknya akan melibatkan petani setempat. Petani di sini akan mengelola lahan yang telah kita buka sehingga lahan ini tetap terjaga kebersihannya," katanya.

Safri bilang, lahan yang telah dibuka dan diberishkan dan mempersiapakan fasiltas pendukung akan menjadi magnet bagi investor untuk berinvestasi. (eno)