Seorang Bapak di Sumsel Setubuhi Anak Kandungnya Selama 2 Tahun

Konten Media Partner
29 November 2019 17:09 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pelecehan seksual. (foto: dok. kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pelecehan seksual. (foto: dok. kumparan)
ADVERTISEMENT
Pria berinisial SP (34 tahun), warga Kelurahan Muara Rupit, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, diamankan petugas kepolisian karena diduga telah menyetubuhi anak kandungnya sendiri dan masih di bawah umur.
ADVERTISEMENT
Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai petani ini, dilaporkan ST (33 tahun) yang tak lain adalah istri dari pelaku. Bahkan, belakangan diketahui tindak asusila tersebut sudah dilakukan pelaku selama 2 tahun.
Kepala Kepolisian Sektor Muara Rupit, AKP Bakri Rendi, mengatakan pelaku ditangkap saat berada di kediamannya. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, pelaku telah mengakui semua perbuatannya.
"Hasil pemeriksaan perbuatan asusila itu sudah dilakukan pelaku sejak anaknya berusia 11 tahun hingga kini sudah berusia 13 tahun," katanya, Jumat (29/11).
Menurutnya, tindakan keji itu sendiri terbongkar pada Minggu (24/11). Saat itu istri pelaku yang pulang dari pasar memergoki suaminya tengah menyetubuhi anak kandungnya tersebut. Dalam menjalankan aksinya, pelaku mengancam akan membunuh istrinya jika korban tidak mau menuruti kemauan pelaku.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya istri pelaku sebelumnya sudah sempat curiga saat melihat anaknya menangis. Tapi pelaku tidak mau mengaku dan berjanji tidak akan melakukan perbuatan itu lagi. Tapi ternyata masih dilakukannya hingga kemudian istrinya melapor ke polisi," katanya.
Bakri bilang, selain menangkap pelaku, petugas juga mengamakan sejumlah barang bukti sepeti pakaian korban, senjata tajam, dan sepucuk senjata api rakitan jenis kecepek. Meski begitu, petugas belum dapat menyimpulkan apakah senjata ini juga digunakan pelaku untuk mengancam korban.
"Kasus ini sementara masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh penyidik," katanya. (jrs)