Tempat Hiburan Malam di Palembang Masih Beroperasi saat Ramadhan

Konten Media Partner
20 April 2022 14:25 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu tempat hiburan malam di Palembang yang tetap beroperasi meski di bulan Ramadhan. (ist)
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu tempat hiburan malam di Palembang yang tetap beroperasi meski di bulan Ramadhan. (ist)
ADVERTISEMENT
Meski Pemprov Sumsel dan Pemkot Palembang telah mengeluarkan surat edaran terkait larangan beroperasi selama bulan Ramadhan. Namun, hal itu tidak menyurutkan pengelola tempat hiburan malam tetap buka.
ADVERTISEMENT
Seperti yang penelusuran tim Urban Id, di salah satu tempat hiburan malam yang berlokasi di Kambang Iwak, Palembang. Meski lokasinya berdekatan dengan rumah dinas Wali Kota, Harnojoyo, tapi tempat hiburan itu masih beroperasi dengan ingar-bingar musik DJ yang keras, Selasa malam (19/4) sekitar pukul 23.30 WIB.
Selain itu, di tempat hiburan tersebut pengunjung juga dapat dengan mudah mendapati minuman beralkohol. Di sisi lain, Gubernur Sumsel, Herman Deru, sudah mengeluarkan surat edaran terkait Perda No 2 tahun 2017, tentang penutupan tempat hiburan maupun panti pijat selama Ramadhan yang ditujukan untuk setiap kabupaten/kota.
Menanggapi hal itu, Kasatpol PP Kota Palembang, GA Putra Jaya, mengatakan sesuai dengan edaran Wali Kota Palembang tentang pembatasan jam malam tentang bulan suci Ramadhan tempat hiburan ditutup dan pembatasan jam operasional.
ADVERTISEMENT
"Para pelaku usaha sudah sosialisasikan. Mereka (pelaku usaha) juga menuruti surat edaran itu," katanya, Rabu (20/4).
Namun, jika masih ada pelaku usaha restoran maupun tempat hiburan malam tidak mengindahkan, maka Satpol PP akan mengedepankan cara-cara persuasif dan memberikan teguran.
Terpisah, Kasatpol PP Provinsi Sumsel, Aris Saputra, mengatakan masih seringnya pelaku usaha yang tidak mematuhi surat edaran dan kerap 'kucing-kucingan' dengan petugas Satpol PP.
"Ketika kita cek semua sesuai aturan. Tapi ternyata di malam-malam lain mereka mulai lagi ingar-bingar dengan musiknya," katanya.
Aris juga menyebut Satpol PP Kota Palembang hendaknya lebih aktif berperan dan melakukan patroli khususnya selama Ramadhan. Tapi bila mereka terkendala, maka barulah Satpol PP Provinsi Sumsel yang turun ke lapangan.
ADVERTISEMENT
"Kami akan menindaklanjuti setiap laporan, dan mengintensifkan patroli," katanya.