Tol Indralaya-Muara Enim Ditarget Beroperasi Awal 2023

Gubernur Sumsel, Herman Deru saat meninjau pembangunan tol di Sumsel. (foto: Dok. istimewa)

Pemprov Sumsel menargetkan Tol Indralaya-Muara Enim yang saat ini masih dalam tahap pembangunan dapat beroperasi pada awal 2023. Sehingga mendorong peningkatan prekonomian masyarakat secara luas.

Plh Sekda Sumsel, Akhmad Najib, mengatakan Tol Indralaya-Muara Enim sepanjang 119 Km merupakan bagian dari pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang terletak di Provinsi Sumatera Selatan.

"Pembangunan ini meningkatkan kelancaran lalu lintas logistik dan distribusi di pulau Sumatera, meningkatkan koneksi dengan Pulau Jawa-Sumatera," katanya, Jumat (16/7).

Tol ini menghubungkan koridor Medan-Bengkulu dan terbagi menjadi dua seksi. Yakni seksi I Simpang Indralaya-Prabumulih sepanjang 65 Km dan Seksi II Prabumulih-Muara Enim sepanjang 54 Km.

"Nantinya tol ini dapat mempersingkat waktu tempuh Palembang-Muara Enim dari semula 4 jam menjadi 1,5 - 2 jam," katanya.

Menurutnya, progres fisik pembangunan sudah mencapai 26 persen dan ditargetkan beroperasional pada Juli 2022. Sedangkan ruas sedangkan Prabumulih - Muara Enim lahan bebas sudah mencapai 20 persen dan lahan yang dapat dikerjakan 13 km dengan progres fisik 8,18 persen dan target operasional pada awal tahun 2023.