Wanita di Palembang Dipukuli Suaminya Akibat Tidur Berjauhan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dihadapan petugas, Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, SN mengatakan suaminya berinisial AN kerap melakukan kekerasan terhadapnya selama mereka berumah tangga.
Tapi SN mengaku bersabar dan tidak mau memperpanjang masalah itu. Namun, puncaknya terjadi pada malam Lebaran pertama saat mereka menginap di rumah mertuanya di kawasan Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang.
"Sebenarnya masalahnya sepele, hanya karena saya dan suami tidur berjauhan. Hal itu membuat suami saya marah," katanya, Kamis (5/5).
Menurutnya, sang suami memukuli wajah dan kepalanya, tangannya diinjak, bahkan ia dilempar kursi oleh AN. Tak tahan lagi dengan perlakuan itu, SN kemudian melaporkan kasus ini ke polisi.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kombes Pol Tri Wahyudi, mengatakan petugas sudah menerima laporan dugaan KDRT hingga menyebabkan SN luka lebam di wajah. Saat ini kasus tersebut telah ditindaklanjuti.
ADVERTISEMENT
"Kasusnya sedang ditangani Unit PPA, dan masih dilakukan pendalaman lebih lanjut," katanya.